Usnidar

Merupakan anak ke tiga dari tiga bersaudara. Alhamdulillah, sudah berlatih menulis sejak bergabung dengan MediaGuru. Guru MTs.N 3 Solok. Kecamatan Lembah Gumant...

Selengkapnya
Navigasi Web
Janji Suci yang Ternoda (Cerber)

Janji Suci yang Ternoda (Cerber)

#Tagursiana5#

Sekarang Jo sudah beralih pekerjaan dari tukang ojek menjadi pedagang. Dia berdagang ke daerah kota yang juga berada di kabupatenku. Tentu, dia banyak berada di pasar daripada bersama anak dan isterinya.

Dia menjual berbagai kebutuhan pokok yang boleh dikatakan laris. Tidak satupun barang dagangannya yang tersisa sehingga hal ini bisa meningkatkan taraf hidup keluarganya.

Tidak berselang lama berdagang, dia sudah mulai bisa menabung sedikit demi sedikit yang akhirnya bisa untuk membangun rumah kecil yang terbuat dari kayu.

Sisa dari modal berdagang, bisa digunakan oleh Jo untuk membangun rumah kecil ukuran tiga kali empat. Ya, cukuplah untuk keluarga yang baru memiliki satu anak. "Mudah-mudahan rumah ini bisa membawa keberkahan. Jo lebih senang di rumah daripada di luar," gumamku. Suamiku akan berubah dan lebih menyayangiku."

Usia kandunganku semakin besar. Harapanku untuk mendapatkan setetes kasih sayang Jo tak kunjung ku dapat. Padahal, saat seorang wanita hamil dia membutuhkan perhatian dan kasih sayang dari suaminya, apalagi, Rika yang merindukan bercengkerama dengan ayahnya.

Aku tetap bersabar dengan perlakuan,Jo. Karena aku takut jika orangtuaku mengetahui tentu dia ikutan sedih dan akan memarahi Jo. Karena sebelum kami menikah orangtuaku melarang kami untuk menikah. Apa yang aku rasakan terpaksa aku telan sendirian. Di kala orangtuaku berkunjung ke rumahku, aku memperlihatkan wajah seakan tidak terjadi apa -apa dan hubunganku bersama Jo baik-baik saja, sehingga tidak ada kecurigaan orangtuaku.

Usai rumah kecilku di bangun, beberapa bulan kemudian Jo membeli mobil untuk membawa barang dagangannya. Karena sebelumnya dia harus membayar sewa mobil setiap kali pergi berdagang. Tentu aku sangat senang apalagi pandangan orang lain.

Semenjak membeli mobil, pertengkaran sering terjadi. Jo semakin sering membentak dan menghardik ku. Tetapi, tidak ada yang bisa aku perbuat. Aku hanya pasrah dan mengadukan segalanya kepada keadaan.

Yang lebih menyedihkan lagi, aku sering mendapatkan informasi kalau Jo suka bersama perempuan lain di belakangku. Aku hanya bisa menangis dan menangis. Aku tidak menyangka Jo yang dulu membujukku untuk menikah di saat aku masih kuliah. Sekarang tega bersama perempuan lain di saat aku sedang mengandung anaknya.

"Ya, Allah. Apa yang akan aku lakukan. Apakah aku akan terus mengalami nasib seperti ini."

Aku terus meratapi nasibku. Hanya Rika lah penyemangat dan tempat berbagi cerita bagiku.

Sepulang Jo dari kota, aku menanyakan apa yang aku dengar dari orang lain supaya aku tidak salah sangka.

"Bang, Apakah benar, abang bermain dengan perempuan lain di belakangku," tanyaku hati -hati.

"Jangan asal menuduh. Dari mana kau tahu," bentak Jo. Emosinya langsung naik seperti siap memangsaku.

Aku gemetar, darahku menggelegak sedangkan jantungku berdebar kencang seperti seakan copot saat itu.

"Ya, Allah. Sepertinya aku tidak bisa bertanya dan meminta penjelasan. Berikanlah aku kesabaran," ucapku sambil berlinang air mata. Lagi-lagi aku mendapatkan perlakuan kasar,Jo.

"Mengapa Mama menangis," tanya Rika mendekatiku dan mengusap air mataku yang sudah membasahi pipi yang tadinya berada di kamar.

"Mama tidak apa -apa,Nak! Sambil memandang Rika yang memberikan sedikit ketenangan. Hmmmmm, aku menghela nafas panjang untuk melepaskan sedikit kelelahan pikiranku..

Bagaimana kisah selanjutnya. Yuk, ikutan terus ceritanya..

bersambung

Alahan Panjang, 4 Desember 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post