Uzlifah Rusydiana

Belajar dan terus belajar... ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Mengular dengan Domino Perkalian

Mengular dengan Domino Perkalian

Siswa adalah individu yang unik. Dalam setiap pembelajaran, guru memiliki tanggung jawab untuk membantu mereka dalam memahami materi ajar dan menguasai keterampilan sesuai dengan kompetensi yang diharapkan. Untuk mendukung kegiatan pembalajaran yang efektif, guru bisa menerapkan manajemen kelas yang baik sehingga siswa dapat belajar dengan optimal.

Setelah menyesuaikan rencana pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa, selanjutnya guru menyiapkan suasana kelas yang nyaman, teratur dengan pengaturan manajemen kelas yang tepat. Manajemen kelas sendiri merupakan usaha yang diarahkan untuk mewujudkan suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan sehingga siswa dapat termotivasi dalam belajar. Melibatkan siswa dalam setiap pembelajaran adalah salah satu strategi manajemen kelas yang dapat diterapkan untuk mendukung proses belajar siswa.

Saat pembelajaran matematika, guru bisa melibatkan siswa secara aktif dengan bermain kartu domino. Pembelajaran ini sebagai strategi dalam menuntaskan tujuan pembelajaran (TP) melakukan operasi perkalian bilangan cacah sampai 100.

Sebelum pembelajaran, guru menyiapkan lima paket kartu domino. Dengan kertas berukuran 7cm x 11 cm, kartu dibagi menjadi dua sisi secara vertikal dengan sebuah garis di bagian tengahnya. Kedua sisi masing-masing diberi tulisan angka. Sebagai contoh, sisi atas 18 dan sisi bawah 5 x 5. Selanjutnya media pembelajaran ini diberi nama “Domino Perkalian”.

Ada sepuluh kartu dibutuhkan setiap kelompok. Harapannya, siswa dapat menyelesaikan sepuluh soal perkalian dengan benar.

Bagian atas kartu pertama merupakan jawaban dari soal bagian bawah kartu kedua. Bagian atas kartu kedua merupakan jawaban dari soal bagian bawah kartu ketiga. Begitu seterusnya sampai kartu habis dan sisi bawah kartu pertama bertemu dengan sisi atas kartu terakhir membentuk lingkaran atau segi empat. Dengan demikian siswa sudah berhasil menyelesaikan sepuluh soal.

Mula-mula, guru membagi kelas menjadi lima kelompok. Setiap kelompok mendapatkan satu paket kartu domino. Soal pada kartu domino setiap kelompok berbeda. Hal ini bertujuan agar setiap kelompok bisa saling bertukar dan mereka tidak saling menyontek karena dilakukan secara berkompetisi. Kelompok yang berhasil menghabiskan kartu domino lebih cepat dengan semua pasangan kartunya benar, dialah pemenangnya. Selanjutnya, setiap kelompok bertukar kartu agar bisa berkompetisi lagi dengan soal yang berbeda.

Permainan kartu domino ini sangat seru. Siswa harus teliti dan cermat dengan soal dan jawaban pada setiap kartu. Jangan sampai selesai lebih dulu, tapi pasangan kartunya ada yang salah.

Bermain domino perkalian dapat membuat siswa berperan aktif dalam proses belajar. Pembelajaran menjadi menyenangkan sekaligus mengondisikan siswa belajar dan bersosialisasi dalam kelompok.

Dalam permainan ini, siswa juga saling memunculkan semangat untuk bersaing secara sehat, bertanggung jawab, berpikir kreatif, dan cepat. Materi pembelajaran tersampaikan kepada siswa dengan cara mereka mengerjakan soal-soal yang ada di kartu domino tersebut.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap ulasannya

05 Nov
Balas

Terima kasih, Bunda

05 Nov



search

New Post