vanessa eria sandi

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Bloody Killer

Bab1”Pengenalan”

“Hey,,Hey,,,Hey, Bangun.” Terdengar suara orang yang sedang mencoba membangunkan Anneta. Ia menggoncang – goncang tubuh Anneta. “Apa sih,, “ ucap Anneta sambil menghapus air liurnya yang menetes dari tadi. Terlihat kabur kabur di depannya berdiri seorang wanita bertubuh besar dengan warna kulit yang kusam yang menggunakan sanggul yang sangat besar dan dibelakangnya berdiri seorang lelaki yang jika diperkirakan usianya sekitar 20 tahunan yang sedang memegang handphone seperti merekam sesuatu.

“Bangun ini bukan tempat untuk tidur ,ini perpustakaan untuk belajar. “Anneta langsung menegakkan tubuhnya saat mengetahui yang sedang ada dihadapannya itu adalah ibu pengurus perpustakaan yang sangat galak. Lelaki yang berada di belakang wanita itu hanya setengah tertawa sambil menahan agar suaranya tidak terlalu terdengar karena jika sampai terdengar maka urusannya akan semakin panjang.

Anneta menatap jelas wanita tersebut dia berdiri dari tempat duduknya dengan wajah pucat karena ketahuan tidur di dalam perpustakaan dengan air liur yang bergenang di atas meja baca. Ia perlahan meninggalkan perpustakaan tersebut sambil membawa sebuah buku untuk menutupi wajahnya yang tidak tahu lagi mau diletakkan dimana.

Lelaki yang menertawainya tadi ,mengikutinya sambil berlari mengejarnya Ia tertawa terbahak bahak saat mereka sampai di luar perpustakaan .Lelaki itu adalah Deri Anggara Saputra,dia adalah sahabat Anneta dari kecil. Ia menunjukkan hasil rekamannya saat Anneta ketahuan tidur di perpustakaan dengan air liur berserakan.

“Ha.. Ha bagaimana rasanya ketahuan tidur di perpustakaan yang dijaga oleh nenek lampir? “ tanya Deri kepada temannya yang biasa dipanggil Annet itu dengan nada setengah mengejek. Annet yang kesal terus berjalan tanpa menghiraukan perkataan Deri tadi yang mencoba menggodanya. Deri mengikuti Annet dengan berjalan menghadap belakang,ia berkata”Hei nona manis, kok ngambek sih nanti saya sebarin nih video air liurnya”,dengan gayanya yang sok manis. Deri berlari karena Annet mencoba merebut handphonenya. Lalu Annet berkata pada Deri sambil mengejar Deri yang memegang kunci harga dirinya”Deri Anggara Saputra berikan handphonenya”,lalu Deri berkata “Tidak mau, memangnya apa yang akan kau lakukan “,”Aku akan membunuhmu jika aku bisa menangkapmu “.

Akhirnya Annet bisa menangkap Deri, namun mereka bertabrakan dengan Lisa.Lisa adalah gadis yang bisa dibilang primadona di kampus Annet.Ia merupakan gadis yang pendiam yang menyimpan banyak teka teki.Dan pastinya disukai oleh banyak laki laki salah satunya adalah Deri. Setelah melihat Lisa, Deri yang menyukai Lisa langsung mengeluarkan sikap centil dan sok jaga image nya di depan Lisa, ia bertanya apakah Lisa sudah makan dan pertanyaan lainnya yang terkesan sok romantis yang membuat Annet yang berdiri di sampingnya ingin muntah. Lisa yang jarang berbicara hanya menganggukkan kepalanya yang bertanda ia sudah makan. Suasana pun menjadi hening, tiba-tiba terdengar seperti suara perut kelaparan yang didalamnya terdapat cacing yang sedang demo minta makan. Lisa dan Deri menatap Annet yang berdiri sambil memegang perutnya. Lalu Annet yang bingung karena ditatap berkata”Apa, aku lapar.Emangnya aku salah kalau lapar.” Lisa hanya tertawa kecil melihat Annet sedangkan Deri berkata “Dasar cewek jadi jadian, lapar sampai segitunya.”

“Abis loh gak nanya gua sih, ya udah jadi perut gua yang bersuara.” Lalu Lisa pamit pergi meninggalkan Annet dan Deri. Annet yang sudah kelaparan menarik telinga Deri yang kecentilan melambai lambaikan tangannya pada Lisa. Deri yang kesakitan berkata”Anneta Prianggitia, lepaskan telingaku, sakit.” Anneta yang tidak perduli tetap menarik telinga Deri menuju kantin.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Owh nakal yah tidur di perpus, sukses selalu dan barakallah

03 Nov
Balas

Makasih bunda

03 Nov
Balas



search

New Post