Upgrading Kepemimpinan Pembelajaran Oleh : Ferry A. Eminarni BBGP Jawa Tengah memang luar biasa. Bagaimana tidak? BBGP mengadakan perhelatan akbar di Solo yang bertajuk Upgrading Kepemimpinan Pembelajaran yang dilaksanakan di Edutorium UMS Surakarta pada Minggu, 22 Oktober 2023. Acara yang sudah dipersiapkan dengan sangat matang yang menghadirkan Dirjen GTK Kemdikbudristek. Acara ini sebagai ajang reuni guru penggerak angkatan 5, 6 dan 7 se-Jawa Tengah. Dengan dihadiri kurang lebih 6500 Guru Penggerak. Peserta upgrading disuguhkan dengan penampilan -penampilan menarik Guru Penggerak dari berbagai daerah. Dari awal sampai akhir, penampilan Guru Penggerak membakar semangat dan membuat takjub seluruh peserta. Guru Penggerak dari beberapa daerah tampil apik. Penampilan ini disuguhkan pada setiap pergantian sesi kegiatan. Kegiatan dimulai dengan sambutan Kepala BBGP, Bapak Darmadi, S.Pd., M.Pd. dan dilanjutkan dengan pembukaan oleh Dirjen GTK Kemdikbudristek, Ibu Prof. dr. Nunuk Suryani, M.Pd. Sebelum memasuki upgrading, diadakan pula pembacaan komitmen guru penggerak Jawa Tengah angkatan 5, 6 dan 7. Kegiatan ini dibagi menjadi 3 sesi talkshow, yang pertama adalah sesi talkshow yang dimoderatori oleh Bapak Simon dan Ibu Rusiati. Di sesi ini menghadirkan enam guru penggerak yang akan berbagi cerita praktik baik pembelajaran. Praktik baik yang dipaparkan masing -masing Guru Penggerak sangat memberi inspirasi untuk peserta. Memasuki sesi kedua yang talkshow bertema "Pembelajaran yang Berpusat Pada Peserta Didik yang Menyenangkan" di moderatori oleh Ibu Rita. Menghadirkan narasumber Bapak Muhammad Nur Rizal, Ph.D. Beliau merupakan dosen UGM dan penggagas Gerakan Sekolah Menyenangkan ( GSM). Waktu tiga puluh menit terasa cepat berlalu. Pembahasan beliau membuka cakrawala baru. Mampu menularkan energi positif untuk terus belajar. Pendidikan adalah proses belajar. Tugas guru adalah menginspirasi. Memberi suri teladan bukan hanya memberi instruksi tanpa contoh. Kedua, memberi ruang keberanian. Memberi kepercayaan pada murid untuk melakukan sesuatu. Ketiga, membangun mimpi dan imajinasi. Sebagai guru, untuk melakukan transformasi pendidikan, yang pertama dilakukan adalah belajar mengenali diri sendiri, kelebihan dan kekurangan diri. Ciri guru yang menyenangkan adalah guru yang mau terus belajar. Tak kalah menarik, sesi ketiga talkshow diisi oleh narasumber penggiat pendidikan dan pendiri Sekolah Cikal, Ibu Najelaa Shihab, S.Psi, M.Psi, Psikolog. Sesi ketiga ini seru karena acara dipandu langsung oleh Ibu Prof. dr. Nunuk Suryani, M.Pd. Talkshow kali ini menbahas bagaimana strategi bagi guru penggerak supaya dapat mengimplementasikan untuk menciptakan situasi wellbeing untuk peserta didik. Sebuah syarat utama untuk menciptakan wellbeing pada peserta didik adalah guru harus memiliki wellbeing terlebih dahulu. Akan sulit menumbuhkan situasi yang aman dan nyaman ketika guru penuh dengan letupan emosi, merasa terpaksa dan tidak berdaya, dan memiliki emosi emosi yang negatif. Jadi, untuk menyejahterakan peserta didik maka guru terlebih dahulu harus sejahtera, yaitu memiliki wellbeing. Memilih untuk menjadi Guru Penggerak merupakan tanda bahwa guru tersebut memiliki wellbeing. Sesi yang sangat menarik dan penuh ilmu. Selepas sesi talkshow, ditutup dengan acara seru yang tentu dinanti peserta seminar upgrading. Penampilan dari bintang tamu spesial, Ndarboy. Semua peserta menikmati lagu-lagu yang dibawakan. Acara tersebut menutup rangkaian acara Upgrading Kepemimpinan Pembelajaran. Bringin, 30 Oktober 2023