Assalamualaikum kakak Awa anak ibu yang sholehah...

Tidak usah sedih hanya karena tidak masuk peringkat 3 besar anakku...

Tapi prestasi tahfizmu yang terbaik.. ibadah mu juga yang terbaik...

Itu jauh lebih berharga buat ibu dari sekedar angka angka di rapot.

Dulu ibu selalu terbaik dalam bidang akademik.

Tapi ibu bodoh dalam hal Tahfiz, ibu tidak punya status duta ibadah terbaik .

Prestasi mu justru yang dulu ibu tidak miliki.

Kamu jauh lebih hebat dari ibu saat ibu usia SMP dulu sayang...

Jangan takut ayah ibu kecewa...

Jangan lagi ada air mata hanya karena urusan angka angka.

Angka angka tidak bisa membawa kita ke Syurga sayang...

Angka angka hanyalah status di antara sesama manusia di dunia.

Tapi status Tahfiz terbaik... ibadah terbaik...

Itu tidak hanya di hadapan manusia..

Tapi Allah lebih sayang kepada mereka yang berprestasi dalam hal Tahfiz dan ibadah.

Ibu malah lebih bersyukur dengan prestasi ini.

Mungkin ini salah satu cara Allah menegur kita agar tidak ngotot untuk urusan dunia..

urusan sekedar mengejar angka angka belaka..

Kak Awa sayang..

Terimakasih atas dua prestasi yang sudah didapat.

Ibu bersyukur karena semangat belajar kakak tidak pernah berkurang.

Berapapun rangking yang kamu dapatkan, ibu tahu betapa gigih kakak telah berjuang.

Ranking bukan jaminan suskes seseorang sayang..

Itu hanya pembanding antara dirimu dan teman-teman di kelas.

Di hati ibu kakak tidak bisa dibandingkan dengan apapun.

Dengan siapapun.

Karena setiap anak adalah no. 1 di hati setiap orang tuanya.

Tetaplah optimis dan gembira belajar bersama teman-teman.

Insya Allah ayah dan ibu dua hari lagi akan datang.

Kita akan pulang dan bercerita lagi tentang masa depan.

Masa depan yang akan kita rancang dengan penuh pertimbangan dan dengan segala kemungkinan.

Sampai bertemu ya sayang.. jangan lupa kesehatan adalah di atas segala apapun yang kita targetkan.

Dari orang yang selalu memberikan kakak peringkat 1 dalam hal dapapun itu.

Ibu