Verawati

Verawati, lahir di Bekasi pada tanggal 25 Desember 1977 adalah salah seorang guru Akuntansi di Kabupaten Bekasi yang tidak hanya aktif dalam membina murid-murid...

Selengkapnya
Navigasi Web
Writting Is My Passion

Writting Is My Passion

Resume Pertemuan 2

Writting Is My Passion

By : Verawati

Alhamdulillah pertemuan ke 2 belajar menulis dengan komunitas PGRI di kelompok 27 sudah sesuai dengan apa yang saya alami selama ini.

Writting Is My Passion sudah saya rasakan sejak saya masih duduk di bangku SMP.

Saat itu saya harus tinggal ikut dengan saudara dan tidak ada Ayah dan Ibu di dekat saya sehingga apapun yang terjadi pada diri saya setiap hari saya adukan pada sebuah buku bernama "DIARY".

Sebelum tidur saya menulis apa yang menjadi unek-unek hari itu. Setelah selesai buku itu saya kunci lalu saya simpan di sebuah tempat rahasia khawatir ada orang yang membacanya.

Seandainya pada zaman dulu saya sudah mengenal blog atau apapun namanya yang bisa membuat tulisan-tulisan saya berbentuk digital, maka mungkin sudah banyak buku-buku perjalanan hidup yang penuh air mata yang dapat saya terbitkan.

Alhamdulillah benar sekali apa yang dikatakan oleh Bu Kanjeng bahwa menulis bukan hanya masalah bakat. Menulis lebih kepada latihan secara konsisten dan kepercayaan diri bahwa setiap orang punya keunikan sendiri-sendiri dalam hal menulis.

Yang dibutuhkan tidak hanya rasa percaya diri saja melainkan ketekunan untuk berlatih dan berlatih lagi. Bukankah pepatah mengatakan Practice Makes Perfect?

Membaca tulisan Bu Kanjeng tentang "Healing Lahir Batin" sebetulnya ide nya sederhana. Namun karena ditulis dengan orang yang giat berlatih, tulisan tersebut jadi terasa enak dibaca.

Saya sendiri terus terang masuk ke dalam aliran penulis seperti itu. Hanya menulis hal-hal sederhana dengan harapan ada hikmah yang bisa dipetik dari tulisan yang sudah saya buat.

Terkadang saya minder jika membaca banyak tulisan teman-teman yang bergizi, bicara tentang isu pendidikan yang up to date dengan sederet data di dalamnya. Atau tulisan religi dengan kutipan banyak ayat dan hadits di dalamnya.

Tapi tulisan saya? Hanya serpihan debu yang ringan dan terkesan tidak memiliki banyak muatan pengetahuan.

Tapi malam ini, setelah mendengar penjelasan bunda Kanjeng, saya optimis bahwa setiap penulis punya genre dan target pembaca tersendiri.

Be Brave and Persistent. Those are some keys that motivate me to be a good writter in the future.

Terimakasih Bu Kanjeng, karena telah berhasil menumbuhkan semangat saya meskipun tema tulisan saya hanya hal-hal sederhana saja yang saya alami sehari-hari. Karena memang baru itulah yang mampu saya kuasai.

Dari penulis aliran diary.

Verawati

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Terkadang saya minder jika membaca banyak tulisan teman-teman yang bergizi, bicara tentang isu pendidikan yang up to date dengan sederet data di dalamnya. Atau tulisan religi dengan kutipan banyak ayat dan hadits di dalamnya.Meski pastinya ada perasaan ini pada penulis pemula, baiknya simpan saja dalam hati dan tak perlu siungkapkan dalam tulisan. Karena pembaca tak menghiraukan. Bisa jadi tulisan yang dibuat dengan rasa kurang pede, di hati penulis malah BAGUS. SALAM SEHAT DAN TERUS SEMANGAT

28 Aug
Balas

Terkadang saya minder jika membaca banyak tulisan teman-teman yang bergizi, bicara tentang isu pendidikan yang up to date dengan sederet data di dalamnya. Atau tulisan religi dengan kutipan banyak ayat dan hadits di dalamnya.Meski pastinya ada perasaan ini pada penulis pemula, baiknya simpan saja dalam hati dan tak perlu siungkapkan dalam tulisan. Karena pembaca tak menghiraukan. Bisa jadi tulisan yang dibuat dengan rasa kurang pede, di hati penulis malah BAGUS. SALAM SEHAT DAN TERUS SEMANGAT

28 Aug
Balas

Terimakasih ya pak atas sarannya

28 Aug



search

New Post