Ketika tak satupun teman maunusia yang mau membantu beliau, melihat itu Handi merasa kasihan. Dia mendekati manusia itu.

" Kenapa tangan mu terluka wahai manusia ?"

" Apakah lukamu tidak kena kuman nantinya kalau kamu tidak mengobati secepatnya ?" Tanya Handi.

" Tanganku tidak apa - apa Handi."

" Hanya saja kalau ada sesuatu yang bisa membersihkan luka ini, tangan ini akan baik - baik saja." Kata manusia itu.

" Hmmm... "

" Bagaimana kalau aku bantu kamu untuk membersihkan luka mu ini ?" Kata Handi antusias.

" Apa kamu tidak keberatan ?" Kata manusia lagi.

" Tidak apa - apa."

" Mana tau luka mu bersih dari bakteri yang menempel erat diluka mu itu. "

" Aku lihat dia malah senang berada ditangan mu yang luka itu."

" Lihat, dia malah membawa kawan - kawannya untuk membangun rumah diluka mu itu." Kata Handi.

Mendengar ketulusan Handi dan penglihatan nya, maka sang manusia memencet hidung Handi. Ternyata cairan yang ada di hidung Handi sangat manjut. Bakteri yang mulai ramai membuat rumah diluka manusia itu beranjak dengan tergesa - gesa dan marah - marah. Cairan Hidung Handi sangat berbeda baunya. Membuat Bakteri - bakteri itu pada lemah dan terkulai layu. Bahkan ada yang langsung menjadi tua dan mati.

Melihat itu Handi bersorak. " Lihat lah manusia, Lukamu cepat mengering dan bersih."

" Wah... Aku baru tahu kalau cairan hidung ku sangat ampuh membunuh bakteri - bakteri jahat."

" Terima kasih manusia karena mau mempercayai ku untuk membantu lukamu. " Kata Handi sambil berurai airmata.

Handi baru menyadari kehadirannya didunia ini ternyata tidak sia - sia. Dia dapat membantu manusia membersihkan bakteri - bakteri yang menempel di tangan manusia.

Sekarang handi berdiri tegak dengan gagahnya, menelusuri jalan menuju catwalk persabunan. Dia tidak menyerah, meskipun si LAX, Beuty, Cantik dll akan menyerang dia. Dia akan tetap berjalan dicatwalk itu.

Ketika dia menuju gelanggang catwalk, dia dihadang oleh si manis Corona. Dengan muka manisnya, Corona menempel di tubuh manusia. Dia tertawa senang bisa bermain - main ditubuh manusia.

Melihat itu handi datang menemui manusia itu dan berkata kalau dia melihat Corona di telapak tangan dan baju manusia. Dan handi mengatakan kalau dia mampu menyingkirkan Corona yang bandel itu.

Mendengar penjelasan dan pendekatan yang memanjakan , Handi berhasil menyingkirkan Corona di telapak tangan dan baju manusia itu. Dengan tersenyum manis, Handi mengatakan ke Corona kalau dia. Handi, akan dengan tanpa balasan akan menyingkirkan Corona dan antek - anteknya dengan senang hati.

Melihat keberhasilan Handi menyingkirkan Corona, membuat manusia itu sadar. Kalau Handi sangat tulus dan ikhlas membantu manusia. Maka manusia itu merekomendasikan Handi sebagai sabun terbaik didunianya , meskipun ada sabun yang lebih bagus dan mahal. Namun Handi dengan cairan hidungnya yang berbau khas itu baik menjadi teman manusia dan bisa dibawa kemana - mana dalam tas manusia.

Melihat kegigihan dan kepercayaan manusia terhadap handi, LAX bertepuk tangan dan meminta maaf karena telah memojokkan handi sebagai sabun jelek.

Akhirnya, sampai sekarang, Handi bisa berdiri sejajar dengan LAX, Beauty, Cantik dan sabun lainnya. Dan kita lihat, handi berdiri tersenyum menerima tangan manusia yang ingin membersihkan tangannnya. Cairan dari hidungnya sangat ajaib. Dan handi sangat bersyukur kalau kelahirannya sangat berguna dan menjadi teman manusia di seluruh dunia mereka.