A Teacher is A Human
Seluruh dunia sudah tahu bahwa kunci penerus generasi bangsa berkualitas, dari segala segi moral, aklak, karakter dan akademik generasi bangsa adalah terletak pada guru. Bila bangsa tersebut gagal dalam segi-segi yang disebutkan di atas, maka gurulah yang harus dituding untuk bertanggung jawab, karena guru adalah kunci nasib sebuah bangsa.
Penulis yang juga memiliki karier sebagai guru di SMA,turut merasakan hal ini. Boleh dikatakan bahwa anak memperoleh 60 % ilmu pengetahuannya dari sekolah yang bersumber pada guru. Apapun bidang studi yang diajarkan oleh guru, tetap sosok guru memiliki "stempel" sebagai pencetak generasi bangsa yang berbudi luhur.
Ironisnya, di Indonesia, profesi sebagai guru boleh dikatakan belum mendapatkan apresiasi sebagaimana mestinya. Guru masih tetap dianggap sebagai profesi "low" bila dibandingkan dengan profesi lain misalnya karyawan yang bekerja di sebuah perusahaan. Berkarier sebagai karyawan lebih dianggap "exclusive" ketimbang menjadi guru.
Apalagi Penulis sendiri
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar