Dua Puluh Persen
Lagi-lagi ada permintaan donasi. Dari dahulu, aku memilih menyumbang pada lingkungan terdekat atau minimal ada yang kukenal secara pribadi. Kurang afdol bagiku jika membantu orang-orang nun jauh di sana, sementara ada kerabat atau tetangga yang juga membutuhkan.
"Saya ingin membantu 50 anak yatim dan 50 janda. Barangkali Bapak mau bergabung silakan transfer ke nomor rekening 123456." Pesan masuk ke nomorku. Untuk ke sekian kali. Walaupun tidak kusimpan, aku hafal gaya komunikasinya. Orang ini gigih sekali, berkali-kali kublokir, dia muncul dengan nomor baru. Segera aku blokir lagi.
Sebenarnya orang itu perlu belajar banyak. Ada cara lebih halus. Misalnya dengan memanfaatkan jaringan pertemanan atau rekan kerja. Sepertiku yang tiap bulan dipercaya untuk menjadi tempat penampungan donasi semua kenalanku. Yang mereka tak tahu, aku selalu menyisakan 20 % untukku. Kadang bisa lebih jika kebutuhan sedang banyak.
#keeplearning
#positivevirus
#Bismillahwriteeveryday
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar