"Jujur. Jujur. Jujur. Aku sudah jujur kok sama kamu." Aku menimpali, alih-alih menyimak.

"Eits, tunggu dulu! Untuk menemukan orang yang tepat, kamu perlu berhati-hati dalam menentukan pilihanmu. Bukan cuma soal rasa aja, tapi karakter dan sifat orang itu pun jelas harus dipertimbangkan. O, iya ini sekadar saran, ya.

Pilihlah orang yang bisa membuatmu nyaman. Juga bertanggung jawab, sabar, dan pengertian. Selain itu, pilihlah yang sifat dan karakternya cocok denganmu. Kamu berharap bisa langgeng bersama orang pilihanmu, kan?"

📐Bersambung.

"Ah, ngomong sih, gampang. Teori lebih mudah daripada prakteknya," ejekku.