Wahyudin

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

AKAN MENULIS APA HARI INI?

Umumnya orang bingung, apa yang harus dituliskan? Logis memang, inilah dinamika pemikiran manusia. Sesungguhnya materi untuk dituliskan sangat banyak. Bisa mengambil dari pengalaman kemarin, minggu lalu, bulan lampau dan bisa jadi beberapa tahun yang lalu. Itulah materi substantive yang penting untuk dituliskan.

Bahkan perencanaan hari ini dan kegiatan akan datang, bisa dijadikan bahan tulisan bermakna diperkuat dengan referensi secukupnya.

Sangat mudah bukan? Untuk mengalirkan tulisan bermakna banyak koridor dapat diraih. Beberapa kiat berikut bisa dijadikan pijakan. Minimal sebagai motivasi untuk berkarya.

Pertama, jadikan setiap tulisan sebagai ajang dakwah. Banyak jalan menuju kebaikan. Diantaranya dengan tulisan bermakna. Salah satu agenda dakwah yang langgeng. Karenanya Allah SWT mengingatkan " allazii allama bilqolam". (QS. Al Alaq [96] : 4). Ayat suci ini memerintahkan kita untuk berdakwah dalam upaya melestarikan peradaban. Kebaikan apapun yang ditulis hari ini insya Allah bermanfaat. Bukan hanya maslahat hari ini tetapi sampai akhir zaman. Bahkan saat kita sudah wafat, tulisan itu akan lestari.

Kedua, setiap menulis sebagai motivasi jariyah tulisan. Tulisan kita akan mengalir pahalanya kendati sang penulis telah tiada. Empat Imam Mazhab karyanya sangat monumental hingga hari ini bisa kita petik manfaatnya. RA Kartini memotivasi dunia dengan karya besarnya " Habis Gelap Terbitlah Terang". Hingga detik ini tetap bermanfaat. Itulah jariyah ilmu yang terus mengalir. Insya Allah mengantarkan penulis kepada mahligai Surga.

Ketiga, dengan menulis berarti telah berkontribusi melestarikan peradaban. Inilah nilai juang sangat monumental. Berjihad mengembangkan peradaban. Generasi apapun akan mengambil hikmah saat peradaban berlangsung dinamis. Dengan apa peradaban itu dinamis? Tentunya dengan karya yang ditorehkan.

Keempat, menulis itu melejitkan potensi akal. Hanya orang yang berakallah yang mampu berkarya. Sehingga potensi akal ini sebagai icon manusia membangun peradaban Islami. Bisa jadi akan dicatat dengan tinta emas.

Kelima, seperti diungkapkan Much. Khoiri dalam bukunya "Write or Die" (2017: 52) bahwa menulis itu bukan sekadar berekpresi, melainkan juga berkomunikasi. Seperti penulis buku menyebarkan gagasan-gagasannya melalui buku-buku yang dia tulis. Seniman atau sastrawan menyampaikan pesan moral dan nilai kehidupan melalui puisi, novel maupun naskah drama. Bahkan kita menceritakan perasaan kita kepada diri kita sendiri dengan menuliskannya di buku harian.

Kiat dan motivasi di atas sekadar mengkonfirmasi bahwa menulis itu sangat urgen dilakukan. Selagi sehat lahir batin segeralah menulis. Bahkan sering dikatakan "menulislah selagi jari lentik ini masih mampu bergerak".

Masih enggan menulis? Ya, kapan lagi kalau bukan sekarang. Yu menulis. Sebelum mentari terbit dari sebelah barat. Wallahu 'Alam.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Tulisan yang keren,membuat jiwa ini untuk terus menulis. Terima kasih share ilmunya.Salam sukses selalu

01 Feb
Balas

Nuhun bu Yayah apresiasinya

01 Feb

Hatur nuhun semangatnya pak haji, motivasinya untuk pagi ini, berbagai trik untuk dapat menjadikan menulis sebagai ungkapan rasa, yang dapat meng inspirasi orang lain. Menulis akan menjadi sebuah kebutuhan, jika terbiasa mengaplikasikan curahan hati dari apa yang di dengar, di lihat, di alami menjadi sebuah tulisan yang tak terbatas ruang dan waktu, dii manapun dan kapanpun. Teruslah menggelorakan Literasi tanpa henti di negeri ini. Makin sukses dan berkah pak Haji.

01 Feb
Balas

Aamiin YRA. Nuhun terus mengapresiasi. Semoga apa yang kita tulis bermanfaat

01 Feb

Sangat kagum dgn tulisannya. Sementara sy berpikir tentang ide untuk besok. Sukses selalu.Salam literasi,ijin sy follow.follow back ya...

31 Jan
Balas

Terima kasih apresiasinya Bu Fuji

31 Jan

Wah mantab ulasanya pak haji, sukses selalu dan tetap semangat.

01 Feb
Balas

Ayoo semangat

01 Feb

Luar biasa pak haji. Terima kasih ilmunya pagi ini. Sukses selalu

01 Feb
Balas

Sami2. Terus share tulisannya. Semoga manfaat

01 Feb

Keren. Ulasan yang sangat apik. Memotivasi.

01 Feb
Balas

Hatur nuhun apresiasinya

01 Feb

Yu saling memotivasi

01 Feb

Tak pernah berhenti tuk memotivasi literasi. Luar biasa kang haji. Semoga barokah!

01 Feb
Balas

Alhamdulillah. Yu terus menulis

01 Feb

Trimakasih Pa Haji, atas supportnya, sangat luarbiasa... Bismillah ah sy ikutin...

01 Feb
Balas

Terus semangat menulis

01 Feb



search

New Post