Tantangan_Gurusiana hari ke 2

Ada yang beda dengan aktivitas akhir pekanku. TNGP jawabannnya. Dan alhamdulillahi Rabbil alamin ini adalah hari kedua mengikuti TNGP. TNGP adalah Temu Nasional Guru Penulis yang diadakan oleh MediaGuru. TNGP 2020 berlangsung dari tanggal 21-29 November 2020. Dan hari ini adalah hari kedua pelaksanaan TNGP. Bahagia sekali rasanya bisa menjadi peserta dalam TNGP tahun ini.

Webinar menghadirkan keynote speaker yaitu Bapak komandan MediaGuru dan Gurusiana. Beliau adalah Bapak Mohammad Ihsan. Dalam kesempatan ini beliau mengatakan bahwa mari kita Hargai Buku Karya guru dengan cara MEMBELINYA dan salah satu impian beliau juga untuk menghadirkan gerakan nasional yaitu "Guru Bayar Guru" sebagai suatu cara mengapresiasi produk dan karya intelektual rekan seperjuangan dan juga kan menjadi energi dan motivasi untuk mereka semakin produktif dalam berkarya. Dan ditambah pula oleh semangat dari Ibu Istiqomah yang penuh inspirasi. Beliau adalah Editor Senior MediaGuru.

Jika hari pertama membahas tentang strategi membumikan literasi. Webinar hari kedua ini yaitu tentang Rahasia Best Seller Buku Indie dengan menghadirkan empat narasumber keren nan luar biasa. Mereka adalah Ibu Yunita Kwartarani, M.Pd salah seorang Guru SDI Al Ikhlas Jakarta selatan, Ibu Lilik Fatkhu Diniyah, guru MI Al Iman Kota Magelang, Bapak Drs. Seh Muli Pinem, M.Pd Kasi Kurikulum SMP Dinas Pendidikan Kab. Deli Serdang, dan Bapak Suhud Rois, Kepala Sekolah Peradaban Insan Mulia. Berikut beberapa poin penting dari hasil belajar bersama keempat narasumber hari ini.

- Ibu Yunita Kwartarani, M.Pd,Guru SDI Al Ikhlas Jakarta selatan. Beliau mengurai tips dan trik yang dimulai dari ide awal penulisan, menampilkan cuplikan cerita dalam postingannya di sosial media hingga membuat penasaran para pembaca hingga tertarik untuk membelinya, kata pengantar yang disajikan dari tokoh-tokoh yang terkenal, review dari pembaca, menerbitkan buku secara indie, dan mengikuti sagusabu.

-.Ibu Lilik Fatkhu Diniyah, guru MI Al Iman Kota Magelang, menurut beliau ada 4 poin penting yang pertama yaitu Niatkan, Luruskan niat tulus untuk berbagi, Pilihlah tulisan yang menginspirasi dan terakhir memoir jadikan solusi bagi penulis pemula untuk berbagi. Dalam paparannya itu Ibu Lilik membawa kami dalam nuasa haru biru. Kekuatan berbagi memberikan banyak hikmah.

- Bapak Drs. Seh Muli Pinem, M.Pd yang merupakan Kasi Kurikulum SMP Dinas Pendidikan Kab. Deli Serdang, Sang penulis buku best seller “Mesra di Sekolah”. Ternyata Mesra adalah Mewujudkan Sekolah Ramah Anak. Praktik-praktik baik yang dilakukan oleh beliau di sekolah dan jadilah tulisan yang sangat menginspirasi. 3 K kuncinya yaitu Komunikasi, Kolaborasi dan Koordinasi..

- Bapak Suhud Rois, Pimpinan Sekolah Peradaban Insan .Beliau mengawali dengan Cara menjual ala orang yang tidak suka jualan. Kekuatan Ide, berbagi pengalaman, dan menyebarkan gagasan.Motto beliau “Biarkan buku menjual dirinya sendiri” . Dengan cara bagikan buku secraa gratis, jadikan sebagai hadiah, Testimoni pembaca , dan terlibatlah dalam event-event.

Webinar inipun jadi tambah seru dengan kedua host yang mampu membuat suasana belajar tambah semangat yaitu Bu Pipit Pudji Astutik dan Pak Syaiful Rahman atau yang dikenal dengan nama Pak Kacong. Masya Allah. Alhamdulillahi Rabbil Alamin. Ada begitu banyak ilmu dan inspirasi yang didapatkan hari ini. Akhir pekan yang sangat berkualitas dan membahagiakan. Asyiknya TNGP! Dan yuk lanjutkan lagi keseruan belajar di TNGP tanggal 25, 28 dan tanggal 29 November 2020. Guru Indonesia Merdeka Berkarya!