WASKITO GUNAWAN

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

POLITIK PELAJAR

Politik berasal dari bahasa Yunani yaitu, poli-tikos yang berarti dari, untuk atau berkaitan dengan warga negara. Menurut KBBI politik merupakan (pengetahuan) mengenai ketatanegaraan atau kenegaraan (seperti tentang sistem pemerintahan, dasar pemerintahan). Politik sejatinya berkaitan dengan urusan dan tindakan kebijakan. Tapi seringkali dipersempit sebagai kompetisi berebut kekuasaan. Inilah yang sering kali menjadikan kelompok atau golongan terpecah menjadi kubu A dan kubu B.

Salah satu agenda politik di Indonesia yaitu pemilihan umum atau pemilu. Pemilu dan politik Sering kali diartikan sesuatu yang negatif karena banyak pemberitaan yang miring mengenai politik semisal, politik uang, kampanye hitam antar pasang calon, hoax yang beredar, dan banyaknya pejabat yang tertangkap Komisi Pemberantasan Korupsi karena melakukan korupsi. Hal ini membuat pelajar menjadi antipati terhadap politik, sehingga menutup diri atau bersikap cuek terhadap politik. Politik menjadi tidak keren di mata pelajar.

Apakah pelajar harus antipati atau menolak politik? Tentu hal ini yang perlu diluruskan. Menurut Aristoteles, politik itu usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama. Pelajar harus tahu dan paham politik untuk bisa mewujudkan kebaikan bersama. Karena pelajar juga merupakan generasi penerus, bagaimana nasib negara ini kedepan apabila generasi penerus tidak paham politik. Karena semua hal yang berkaitan dengan pelajar semisal pendidikan yang terjangkau, paket bantuan untuk pelajar (PIP, KJP, dan pulsa), semua ditentukan oleh kebijakan pemimpin. Pemimpin di Indonesia tentunya hasil dari proses politik yaitu pemilu. Apabila pelajar apatis terhadap politik sehingga pemilu nanti terpilih pemimpin yang tidak baik tentu yang rugi adalah para pelajar itu sendiri. Pemilu akan dikuasai orang yang melakukan politik uang dan generasi yang korup.

Sudah saatnya pelajar harus paham politik dan tidak anti politik.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen ulasannya, Pak. Salam literasi

21 Nov
Balas

Terima kasih Pak Dede

22 Nov



search

New Post