Anak didik kian asyik belajar kala menemukan zona nyamannya. Sesuai minat dan bakat kian menguatkan potensi dirinya. Dukungan itu tak lepas dari upaya berbagai lini. Keluarga ,sekolah dan lingkungannya.

Semisal materi yang dianggap senang dan menggembirakan. Materi olahraga bagi anak SD sangat senang. Berbagai alasan yang mereka gunakan untuk menguatkan pendapatnya. Mereka dengan giat tak mau berhenti saking senangnya. Bahkan tak ada rasa lelah. Yang kini misalnya gemar gowes keliling jalan kampung.

Dan bisa dibandingkan dengan kakak -kakaknya. Coba tanya pada anak SMP atau SMA mereka sudah luntur minat olahraga. Ada yang ngegim online. Sehingga terpaku pada layar kaca androidnya. Dan ini jadi perhatian bersama.

Kiranya lebih baik bila semangat itu tetap dijaga.

Dan dirterapkan pada setiap sisi pembelajaran. Sehingga akan terbentuk sikap yang positif.