Penggunaan bahasa yang baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari itu perlu dan sangat penting. Mengapa demikian? Apalagi kita sebagai pendidik, dalam menggunakan bahsa Indonesia sebagai bahasa nasional kita, bahasa pengantar sehari-hari baik di dalam pergaulan maupun di dalam kelas saat guru tersebut memberikan pembelajaran terhadap peserta didiknya.

Tentu ini menjadi hal yang sangat penting karena bahasa yang digunakan oleh sang guru menjadi contoh dalam penerapan kepada peserta didiknya. Kata guru yang diakronimkan menjadi "digugu dan ditiru", itu menjadi hal yang nyata terjadi pada hampir kebanyakan siswa untuk melihat contoh atau apa yang dilakukan, yang diucapkan oleh guru tersebut. Ketika guru salah bicara saja maka peserta didik akan mengikuti atau langsung memberikan penilaian terhadap guru tersebut.

Perkataan dan perilaku guru sebagai pendidik menjadi keteladanan bagi peserta didik kita, baik hal yang disengaja ataupun yang tidak disengaja. Sama halnya dengan orang tua pada anaknya. Sikap perilaku anak adalah cerminan dari sikap dan perilaku orang tuanya. Begitupun guru sebagai pendidik yang dianggap oleh peserta didik adalah manusia yang sempurna tanpa kesalahan. Untuk itu berhati-hatilah kawan ketika Anda sebagai Bapak Ibu guru dalam berbicara maupun bersikap. Tunjukkan dan berikan peran Anda sebagai pendidik yang patut dicontoh dalam segala hal apapun dalam kebaikan.

.

.

#10