Merindu Haru Cinta-Mu
Desir angin semilir mengusap lembut wajahku
Hamparan cahaya bintang mewarnai langit biru
Nyanyian malam menambah kesyahduan
Hening merasuk sukma penuh kebimbangan
//
Ada kebohongan tersimpan di dada
Tersenyum tertawa bahagia
Meski hati terluka tiada tara
Mau sampai kapan memendam rasa
//
Malam yang indah nan syahdu
Membuai jiwa-jiwa perindu
Lepaskan meski tercekam ragu membelenggu
Hidup ini bukan untuk kepalsuan yang padu
//
Alam semesta mencintaimu
Hamparan bintang merindumu
Sang malaikat kepakkan sayap di langit biru
Menunggu sedu sedan tangisanmu
*
#8
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi keren
Puisi indah yang syahdu. . . Sukses selalu untuk Bunda Wawat
Puisi yg menawan bu. Foto background nya bagus