#Tantangan menulis 30 hari. Hari ke 29

"Dan satu lagi, dengar baik - baik. Aku hanya menganggapmu Ibu dari anak - anakku."

"Mba Sabrina saayaaang. Sini! Untung kamu tidak mandul dan bisa kasih anak ke suamimu. Kalau tidak, kamu sudah di talak. Perasaan itu tidak bisa ditahan - tahan ya."

"Tapi kenapa kamu mau?. Itu kakak iparmu. Aku saudara kandungmu. Kamu cantik, pintar, mengapa harus memilih suamiku untuk kekasihmu."

Kutipan dialog pemain pada kisah suatu tayangan di indosiar malam tadi, hari Kamis, 26 Maret 2020 memang sangat mengundang antusias penonton, terutama kaum hawa. Para Ibu - ibu berdatangan ke studio untuk melihat langsung konser suara hati istri. Ditambah lagi yang digandeng pun seorang penyanyi kelas atas. Bersuara emas dengan alunan memukau. Siapa lagi kalau bukan Rossa.

Sementara yang tidak bisa tentulah hanya menontonnya melalui layar kaca. Tak terkecuali saya.😁 Walau begitu erangan emosi memang di buat naik turun dengan akting para artis. Sangat menggugah.

Tayangan ini sungguh luar biasa. Emosi penonton seakan diuji untuk tidak larut. Tetapi bagaimana mungkin. Apalagi para wanita. Telah berumah tangga lagi. Lika - liku kehidupan pasti sudah banyak dilalui. Jangankan yang pernikahannya sudah menahun, yang seumuran jagung saja kadang sudah ada dilema. 

Sangat banyak kemiripan dengan tayangan suara hati seorang istri yang disajikan dengan kehidupan nyata. Bahwa seorang istri hebatnya tiada tandingannya. Seorang istri mampu melalui segala misteri dalam perkawinan. Seorang istri bisa menjadi wonder woman yang abadi.

Menjalani seluk - beluk kehidupan rumah tangga. Harus menjadi seorang istri, ibu, kakak dari adik - adiknya bahkan penopang untuk membantu perekonomian keluarga. Sungguh hebat memang. 

Di rumah dia menjadi seorang istri untuk melayani suami. Di rumahnya seorang istri menjadi ibu sekaligus guru bagi buah hatinya. Di keluarganya ia menjadi kakak untuk adik - adiknya.  Di dunia kerjanya istri harus menjadi guru jika berprofesi sebagai guru, untuk digugu dan ditiru oleh anak didiknya.

Akan tetapi bagaimana pun juga, dengan berbagai problema, seorang istri tetaplah seorang istri. Dengan segala kemampuan dan keterbatasannya.👪