Belajar Banyak di iTELL Conference 2020
Seminggu yang lalu, atas ijin Allah, aku mendapatkan kesempatan yang luar biasa untuk mengikuti sebuah konferensi di Hotel Salak The Heritage, Bogor. Alhamdulillaah, pihak sekolah tempatku mengajar memberikan dukungan, sehingga aku bisa menjadi peserta di 'event' ini.
'Event' ini adalah iTELL (Indonesia Technology Enhance Language Learning) Conference 2020. 'It's amazing' mendapatkan ilmu dari 'expert', orang-orang hebat di bidang teknologi pembelajaran bahasa, seperti Dr. Willy A Renandya (NTU-NIF Singapore), Dr. Gumawang Jati (ITB Bandung - The President of iTELL), Fransisca M Ivone, Ph.D (UM Malang), Dr. Nuraeni, M.Ed (UIKA Bogor) dan ibu Itje Chodidjah di 'plenary session'. Rasanya 'speechless'.
Tidak hanya mendapatkan ilmu dari mereka, tapi juga dari para 'presenter' di 'parallel session'. Di 'event' inilah aku bisa bertemu dan berbagi ilmu dengan sesama 'species' yang menggeluti pembelajaran dan pengajaran bahasa Inggris. Mereka datang dari seluruh Indonesia, dari ujung pulau Sumatra sampai dengan Papua.
Pada waktu masih kuliah dulu aku sempat merasa minder kalau bertemu dan berkumpul dengan mahasiswa dari fakultas atau jurusan lain. Kalau berinteraksi dengan mereka, yang mereka bicarakan hal-hal yang menurutku 'tinggi'. Misalnya yang dari fakultas teknik, pasti obrolannya yang menyangkut teknik, begitupun yang dari fakultas kedokteran, psikologi, astronomi, ekonomi, dan lainnya. Duh. Aku di jurusan bahasa yang dipelajari ya tentang bahasa, tentang jenis kata, kata kerja, kata benda, kata sifat, kata siapa, hehe.
'Event' ini membuktikan bahwa tidak perlu ada lagi perasaan minder itu, karena siapapun orangnya tidak akan bisa belajar di bidang apapun kalau tidak ada bahasa.
Berada diantara mereka, di 'species' yang sama, membuatku tak hentinya bersyukur. Aku memang bukan orang yang 'sophisticated' dalam hal ini, malah mungkin cenderung 'gaptek', tapi aku suka belajar sesuatu yang baru, apalagi kalau yang berhubungan dengan pembelajaran bahasa Inggris.
Sungguh Allah Maha Baik, aku masih diberikan kesempatan untuk tetap belajar di masa menuju pensiun ini, tiga tahun lagi, in syaa Allah.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar