Membumikan Alquran
Dalam Alquran surat Al Hijr ayat 9 dijelaskan bahwa sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al Qur’an dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya. Dengan kata lain, Alqur'an itu dalam pemeliharaan Allah swt, maka barangsiapa yang memeliharanya ia akan mendapatkan rahmat dari Allah ajjawajallah.
Berlatar belakang ayat tersebut, MTs Negeri 1 Lumajang telah bermetamorfosis menjadi MTs Terpadu Model Pondok Pesantren (Madu MPP) yang sejak tahun 2010 dan terakreditas A. Visi kami adalah cerdas, terampil, dan berwawasan lingkungan. Dengan terus memacu diri mengikuti perkembangan teknologi yang disejajarkan dengan nilai-nilai Islami, tahun 2018 mulai dibuka kelas tahfidz dengan target hafalan 6 juz untuk ektrakurikuler dan 10 juz kelas tahfidz.
Model pembelajaran tahfidz ini ditentukan oleh target dengan kegiatan rutinitas sehari-hari mengikuti kegiatan madrasah. Dipercayakan kepada 3 tenaga pembimbing yang super sabar, beliau-beliau adalah ustaz Ahmad Futur, ustaz Abdullah, dan ustaz Kholilur Rohman. Para santri sangat optimis bahwa hafalan mereka memenuhi target yang diinginkan.
Pendaftaran siswa program tahfidz merupakan hasil seleksi dari kelas 7 s.d. 9 yang mendaftar di program ektratahfidz dan kelas tahfidz, serta wawancara dengan para walisantri. Sebagai prapembelajaran, santri baru memerlukan awal yang akan mempersiapkan mereka dalam mengikuti kegiatan tahfidz, yakni: mempunyai hafalan Al Qur’an minimal juz ke 30, mengikuti program tahsin (perbaikan baca Al Qur’an) secara intens pada bulan pertama.
Ada dua model pengujian dalam ujian semester :
Menyetorkan hasil hafalan secara penuh. Melanjutkan potongan ayat yang dibacakan oleh penguji dengan soal 10 soal untuk 1 juz.Kriteria penilaian mengutamakan tajwid, fashohah, dan kelancara membacanya. rogram tahfiz ini yang dilaksanakan melalui dua tahap, yaitu: penilaian bulanan dilakukan oleh pembimbing terhadap perkembangan harian tahfidz dan penilaian enam bulanan dilakukan dalam ujian semester.
Setelah santri dinyatakan memenuhi target, mereka akan melalui pengujian hafalan tahfidz pada akhir tahun di madrasah untuk mendapatkan sertifikat tahfidz. dan santri yang berhak mendapatkan sertifikat adalah yang mampu menyelesaikan setoran 2 (dua) atau 3 (tiga) juz. Waktu yang diberikan untuk pengujian sertifikasi adalah 7 (tujuh) hari. Tim penguji adalah para huffadz.
Selain program tahfidz, madrasah juga giat menjalin hubungan silaturrahmi dengan walisantri tahfidz melalui kegiatan anjang sana Khotmil quran yang diadakan tiap 3 bulan sekali. Banyak walisantri yang sangat antusias untuk mengundang para hafidz dan hafodzah dari lembaga ini.
#Tak terasa air mata iku mengalir deras, tatkala melihat mereka menjadi tahfiz yang luar biasa...#
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
luar biasa Bu
Semangat mencetak generasi qur' ani... Semoga Istiqomah dalam Al Qur'an dan AlQur'an mampu menyatu dalam jiwa anakanak Sholeh Sholehah ... Aamiin