#tantangan hari ke-25

#tantanganGurusiana

Seven Cute Girls

Kalau ada yang bilang masa SMA itu masa yang indah, maka aku akan bilang masa SMA ku adalah masa yang menyenangkan, penuh dengan gelak tawa dan persahabatan yang tulus. Masa remaja yang penuh gejolak untuk mencari jati diri di awal masa kedewasaan, ku lewati dengan tanpa beban dan tekanan. Banyak hal-hal yang terjadi di SMA tidak terulang lagi di masa perkuliahan atau setelahnya.

Kemarin tanpa sengaja aku mendengar sebuah lagu yang mengingatkanku pada masa-masa menyenangkan di SMA sekaligus orang-orang di dalamnya. Lagu berjudul “Cantik” yang dinyanyikan oleh Band Kahitna begitu familier di telingaku. Lagu yang hits pada zamannya ini sering aku dan sahabat-sahabatku nyanyikan ketika kami sedang berkumpul. Tak ada gadget tak ada internet, kami hanya akan berkumpul, makan, dan curhat serta hal-hal kecil lain dengan penuh tawa karena masalah terberat kami waktu itu adalah PR matematika, yang lain tidak ada. Dan kenangan itupun muncul bertubi-tubi di benakku.

Tahun itu aku harus menelan kekecewaan karena tidak masuk SMA favorit di kotaku. Kekurangan tipis pada NEM ku menjadi penyebabnya. Akupun harus masuk sekolah pilihan kedua. Meski masih tetap termasuk sekolah favorit, namun masih kalah pamor dengan pilihan pertama. Tapi apa boleh buat, harus tetap kujalani. Kondisi ini membuat aku kurang begitu antusias di awal sekolah. Apalagi teman satu SMP dulu atau teman di lingkungan rumahku tidak ada yang masuk SMA yang sama. Jadilah aku single fighter di sekolah baru ini.

Rasa canggung membuatku jadi murid yang pendiam, tidak banyak berinteraksi dengan siapapun. Namun hari itu semuanya berubah. Seorang guru Ekonomi, membagi kami ke dalam kelompok belajar. Mulanya aku tidak bersemangat. Namun ternyata teman-teman satu kelompokku itu orang-orang yang asik, mudah bergaul dan suka membantu. Lama-lama kami semakin akrab, dan memutuskan untuk membuat geng kami sendiri bernama SCG, atau Seven Cute Girls. Haha.

SCG beranggotakan tujuh orang, tanpa pemimpin. Nita adalah gadis kocak yang suka makan. Dia adalah berkah dalam kelompok kami karena si ice breaker ini sangat lucu dan menggemaskan. Walau hobinya makan, namun cita-citanya kurus. Inji, nama yang unik dimiliki oleh gadis cantik tinggi semampai bak model professional, berasal dari pinggiran kota, namun penampilannya sangat “ibu kota”. Nia, si tomboy yang jago olahraga ini tak segan-segan melototi cowok yang kalah main badminton dengannya. Nay, si kemayu lemah lembut namun pintar di kelas, langganan narasumber PR ku. Aat, si penyanyi dari panggung ke panggung, suaranya masyaallah..bagus banget, calon diva musik Indonesia. Yulia, si bucin (budak cinta, istilah zaman sekarang untuk anak yang suka pacaran)ini, tak ada hari tanpa curhat cowok, suka menghilang kalau kita sedang hang-out di mall. Dan aku, si calon paskibra yang kurang tinggi tapi tetep maksa. Hehe.

Visi kami adalah sebagai wadah anak-anak yang kurang hiburan dan kurang gaul untuk tetap bisa eksis di sekolah. Sedangkan misi mulia kami adalah melewati masa berat di SMA ini dengan senang, gembira dan penuh kenangan. Dan kenangan yang paling kocak yang paling aku ingat adalah ketika mereka memberi tantangan ulang tahun kepadaku, dengan mengharuskan aku makan 7 porsi besar martabak telur tanpa jeda dan tanpa minum, sebagai simbol persahabatan. OMG, tantangan kocak namun konyol, mohon jangan ditiru ya. Tertawapun lepas ketika aku menyelesaikan tantangan ini. Sebuah pelukan hangat dan makanan lezat lainnya sudah tersedia untuk kami semua sebagai perayaan ulang tahunku. Diiringi lagu “Cantik” yang tayang di MTv, kami menyimpan erat persahabatan ini sampai kami dewasa.

Sekarang Nita adalah seorang pejabat di Polisi Pamong Praja yang sukses menertibkan kota Bandung. Inji adalah pengusaha fashion yang sukses dengan brand atas namanya sendiri (kamu bisa lihat di media sosial @Injistore). Nia, Nay dan aku, kami adalah ibu-ibu rumah tangga yang hobi jadi guru. Aat, adalah penyanyi sukses jebolan salah satu ajang pencarian bakat musik dangdut tanah air. dan Yulia, ini yang kami sedihkan, karena kami kehilangan kontak dengannya. Aku berdoa agar kami semua diberi kesehatan, dan kebahagian dalam hidup. Semoga suatu saat kami bisa berkumpul kembali, mengenang masa lalu kami yang indah. Seven Cute Girls, selalu di hatiku.