Lelahku bukanlah lelah seperti yang kau lelahkan
Lelahku membuka lelahku menebak hati lelahku seperti berkaca di air keruh;Lelahku menulis lelahku merangkai kata lelahku seperti menggurat udara;Lelahku mengulang lelahku mengucap maaf lelahku seperti menjaring angin.
Adalah lelah lelah yang tak pernah lelahmenebak lelah merangkai lelah mengucap lelah;karenaLelahku bukanlah lelah seperti yang kau lelahkan.
Lalu lalang lelahku lekat pada langit-langit lidahku yang lelah menebak hati merangkai kata mengucap maafadalahLelahku bercermin di air keruh menggurat udara menjaring anginkarenaLelahku bukanlah lelah seperti yang kau lelahkan.
Lelahku....
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Diksi ibu terlalu tinggi, hingga tak bisa kumenjangkaunya. Sukses selalu dan barakallah
Ku baca tulisan lelah yang ternyata melelahkan untuk dimengerti. Semangat sukses selalu. Salam kenal.
Terimakasih, Mbak Rita. Salam kenal dan sukses juga buat Anda.