Wiji hastutik

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Terjerat Asmara Hitam 142 (Tagur 427)

#Tantangan Gurusiana 365# Hari ke 427

Terjerat Asmara Hitam 141

Oleh Wiji Hastutik

Jalanan yang terbentang menghubungkan satu desa dengan lainnya terlihat masih basah. Kita selaku pengguna jalan mesti berhati-hati untuk memilih jalan. Kita harus jeli membedakan genangan air atau lainnjya..

Sejaauh ini Bayu dan aku merasa baik dan tak perlu di khawatirkan.

Bayu dan aku berkeliling untukr menncari tempat usaha. Kami dengan teliti keluar masuk lorrog untuk mrencari tempat usaha dengan baik.

Sebuah rumah di pinggir jalan kami temukan meski bukan berbuntuk ruko tapi aku yakin bisa menjadi tempat usaha yang menjanjikan.

"Bagaimana, Mas,? tanyaku.

"Boleh, kita cari pemiliknya.

Bersambung..

Muara Bungo, 16 November 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post