Jodoh Itu Yang Pertama

Urusan rezeki, jodoh, dan maut itu ada di tangan Allah. Apabila telah berlalu 4 bulan dari usia janin dalam rahim ibunya, Allah 'azza wajallah mengutus seorang malaikat yang akan meniupkan ruh pada si janin dan menuliskan rezeki, ajal, amal, sengsara / bajagia. Maka jika ingin cepat berjodoh dekatkan diri kepada Allah. Apabila pernikahan suami/istri yang pertama adalah jodoh pemberian dari Allah. Jika pasangan suami/istri sudah pernah bercerai dan menikah lagi dengan pasangan yang lain, maka itu bukan jodoh pemberian dari Allah.

Jodoh yang pertama adalah pemberian dari Allah. Maka pertahankanlah jodoh yang diberikan oleh Allah. Jika seseorang menikah lebih dari satu orang, itu bukan jodoh pemberian dari Allah. Jodoh yang pertama itu adalah lebih cocok, lebih baik dan lebih sempurna yang diberikan Allah kepada kita. Orang yang telah menikah lebih dari satu, untuk mengungkapkan ucapan cerai kepada istri atau suaminya akan menjadi suatu kebiasaan, karena sudah pernah dialaminya.

Jika lelaki/ perempuan yang menikah lebih dari satu itu jarang yang bahagia dengan pasangan barunya. Begitu juga pasangan yang pernah bertengkar antara istri dan suami, maka akan mudah bertengkar untuk berikutnya. Untuk membentuk keluarga yang sakinah mawaddah warahmah itu adalah mudah. Dengan cara, mau menerima kekurangan dari pasangan. Jangan lihat dimana kekurangan pasangan, tapi lihatlah dimana kelebihannya. Maka pertengkaran dan perceraian tidak akan pernah terjadi. Semoga Allah akan tetap menjaga pasangan yang abadi kekal sampai maut memisahkan. Bagi yang sudah menikah, maka cintailah pasangan hanya karena Allah.