Jum'at, 11 Pebruari 2022 seluruh pengurus MGMP tingkat Provinsi, Wilayah dan Kecamatan diundang untuk mengikuti Rapat Kordinasi Pembinaan MGMP SMP Provinsi DKI Jakarta. Pengurus dari sepuluh mata pelajaran dan BK mengikuti kegiatan tersebut. Kegiatan secara luring yang dimulai pukul 14.00 diikuti lebih dari 600 peserta.

Pembawa acara, Sri Muryani membuka acara dengan membacakan susunan acara sebagai berikut :

1. Pembukaan

2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya

3. Pembacaan Do'a

4. Laporan kordinator MGMP Provinsi DKI Jakarta

5. Paparan Materi

6. Tanya Jawab

7. Penutup

Adapun jalannya acara adalah sbb:

Pembawa acara mengajak para peserta untuk membaca Bismillah , mengawali kegiatan. Setelah itu dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan "Indonesia Raya", seluruh peserta diminta duduk dengan posisi khidmat. Kemudian dilanjutkan dengan Do'a yang dipimpin oleh Mashudi, SH seorang guru dari SMP Negeri 32 Jakarta Barat.

Selanjutnya, Raden Sapta Nurohman, sebagai Kordinator MGMP Provinsi DKI Jakarta, memberikan sambutan. Dalam sambutannya beliau mengingatkan beberapa hal penting, misalnya tentang penguatan pembuatan kisi - kisi soal, mengajak guru untuk membuat karya berupa video bahan ajar yang akan dikumpulkan dan menjadi sumber belajar siswa.Selain itu beliau juga menyatakan bahwa seluruh MGMP 10 mata pelajaran ditambah BK akan diberikan pemantapan tentang sekolah penggerak dalam kegiatan Rapat Kerja (Raker). Kegiatan yang semula akan diadakan pada 10 Januari 2022 diubah menjadi 4 Maret 2022.

Pengarahan oleh Plt Kabid SMP SMA Provinsi DKI Jakarta, Putoyo HS. Arahan beliau mengenai hal - hal berikut :

1. Pentingnya untuk bekerjasama (kolaborasi), karena dengan bekerja secara bersama maka hasilnya menjadi luar biasa dan organisasi menjadi kuat.

2. Target untuk membuat bahan ajar yang bisa dibagikan kepada seluruh siswa di DKI Jakarta, bahkan di luar Jakarta.

3. MGMP menjadi guide (pembimbing) dalam penyediaan bahan ajar berkualitas

4. Menentukan waktu launching , yang akan dilaksanakan di Plaza Ki Hajar Dewantara bersama Kepala Dinas.

Mata acara selanjutnya adalah paparan materi yang disampaikan oleh Hermanto, Sub Kordinator Kurikulum SMP Provinsi DKI Jakarta.

Dalam paparannya, beliau menjelaskan tentang tujuan dari kegiatan MGMP. Yang pertama adalah sebagai ajang silaturahmi, yang kedua mengingatkan kepada pengurus untuk aktif, mulai dari pengurus provinsi sampai kecamatan. Bahkan beliau menggarisbawahi bahwa pengurus kecamatan merupakan ujung tombak bagi tersampaikannya program - program MGMP.

Menurut penjelasannya, MGMP sangat penting untuk wadah pengembangan diri. Pengembangan diri dapat berupa Diklat, Seminar, Pelatihan dan sebagainya. Kegiatan didalam MGMP adalah pengembangan diri yang paling mudah. MGMP juga berperan sebagai tempat berbagi. Dari kegiatan berbagi maka akan meningkatkan kompetensi guru, terutama kompetensi profesional dan pedagogis. Guru yang sudah belajar terlebih dahulu tentang suatu pengetahuan yang baru bisa menjadi narasumber.

Slide berikutnya berisi Dasar Hukum, Organisasi MGMP, Rambu - Rambu Organisasi dan Struktur Organisasi.

Harapan beliau, dalam wadah MGMP, para guru dapat membuat bahan ajar berbasis IT, yang kemudian dikumpulkan menjadi satu, sehingga menjadi bahan ajar yang menarik, anak - anak menjadi tertarik dan suka, sehingga guru lebih mudah dalam mengajar.

Selanjutnya beliau menjelaskan tentang Kegiatan Strategis Daerah (KSD), yang meliputi beberapa kegiatan, seperti :

1. Peluncuran Kurikulum Merdeka dan platform Merdeka Belajar pada tanggal 11 Pebruari 2022. Kurikulum Merdeka akan menjadi wajib pada tahun 2024.

2. Mengagendakan kegiatan pelatihan berdurai minimal 30 jam. Kegiatan dibuat dalam beberapa hari, tidak harus berurutan dan tidak menginap. Kegiatan MGMP di tingkat provinsi ataupun Sudin.

3. Asesmen Mendiagnosis diri

Membuat diagnosa materi apa yang belum dikuasai siswa.

4. Hybrid Learning.

Melakukan pendalaman materi yang ditunjang dengan bahan ajar berbasis IT untuk mengurangi learning loss.

Adapun hasil yang diharapkan dari kegiatan MGMP adalah :

1. Penyusunan silabus

2. RPP lengkap

3. Berbasis IT

4. Membahas strategi dan metode pembelajaran

5. Membuat perangkat pengayaan atau remedial

6. Membuat soal tes

Demikian paparan materi dari PLT Sub Kordinator Kurikulum SMP.

Materi berikutnya disampaikan oleh Kasie Kelembagaan dan Sumber Belajar Provinsi DKI Jakarta, Salikun.

Dalam paparannya beliau menjelaskan tentang anggaran tahun 2023. Salah satu programnya adalah menyusun anggaran untuk pemberdayaan dan penguatan MGMP. Kegiatan pada MGMP tingkat Dinas dan Sudin, melalui pembinaan pengurus dan aspek kelembagaan.

Beberapa hal yang harus dilakukan adalah ;

1. MGMP menjalin network

2. Pemberdayaan MGMP

Dana MGMP digunakan untuk pelatihan Training Of Trainee (TOT), bagi pengurus tingkat provinsi, yang kemudian akan menjadi narasumber di tingkat kota. Dari tingkat kota diturunkan lagi ke tingkat kecamatan.

3.Sinkronisasi dengan bidang di Sudin, sedangkan penguatannya di tingkat Provinsi. Contoh untuk sosialisasi kurukulum prototipe yang berubah menjadi kurikulum Merdeka.

4. Pemberdayaan dilakukan satu kali dalam satu semester.

5. Berkoordinasi dengan Kasie Dikdas dan Dikmen

Demikian paparan materi dari Kasie Kelembagaan dan Sumber Belajar Provinsi DKI Jakarta.

Acara dilanjutkan dengan tanya jawab.

Kegiatan ditutup jam 16.30 dengan sejumlah 400an peserta yang masih bertahan. Sebagai kordinator MGMP, Raden Sapta memberikan apresiasi bagi pengurus yang masih bertahan.

Semoga semakin maju MGMP DKI Jakarta dengan kegiatan yang beragam dan bisa sampai ke seluruh sekolah.

#menulistanpajeda#053