Kerupuk kulit adalah salah satu makanan kecil di daerah Minangkabau. Rasanya enak , gurih, dan bergizi. Bentuknya tak menentu. Terkadang ada seperti kelereng, balok, bentuk kubus, selindris yang tak beraturàn dan berukuran. Warnanya seperti kulit.

Di saat musim haji biasanya kulit sapi korban banyak yang berminat di daerah Minang. Karena biasanya daerah Minang adalah daerah pengrajin kerupuk kulit. Para pengrajin akan selalu datang menawarkan untuk memborong kulit hewan korban.

Kerupuk kulit bahan dasarnya adalah daging kulit tubuh sapi atau kerbau. Daging tersebut diolah dengan cara mengelupaskan kulit sapi atau kerbau. Setelah itu dibersihkan .

Bagaimana langkah selanjutnya? Nah setelah kulit sapi tadi dibersihkan rendam kulit sapi selama 2 hari lebih kurang dengan air soda. Kemudian bersihkan dengan pisau agar bulunya hilang. Setelah itu jemur dengan sinar matahari sampai kering. Kemudian dipotong sesuai selera. Setelah didapat potongan kecil lalu direbus dengan bumbu. Setelah selesai direbus jemur kembali sampai kering . Setelah kering kerupuk kulit siap digoreng dengan api yang panas.

Nah , apa bumbu untuk merebus kerupuk kulit? Bumbunya adalah bawang putih , merah, penyedap rasa sesuai selera dan garam. Dengan bumbu tersebut kerupuk kulit terasa enak dan gurih.