Zaman dulu saat saya duduk di bangku sekolah dasar adalah zaman yang sangat lugu dan masih àlami sekali. Kenapa demikian ? Ya , zaman saat itu seorang murid tidak akan berani menantang mata guurunya jika sedang berdialog atau berpapasan . Begitu juga terhadap orang tua atau orang yang dianggap lebih besar darinya.

Masih jernih dalam pikiran dan masih jelas dalam kenangan , saat saya bersalah dalam belajar. Saya sangat takut sekali waktu itu. Takut akan dimarahi oleh guru. Sehingga saya tak dapat membayàngkan jika nanti lapor saya merah angkanya dan ditàmbah lagi kena marah oleh ayah dan ibu. Rasa tàkut , hormat , sopan, dan segàn sangat pekat dalam hati kami sebagai murid. Guru adalah sosok yang sangat berpengaruh dalam kehidupan kami dimasa datàng. Guru orang yang tahu akan segalanya. Guru haruslah orang orang nomor satu untuk dihormàti dan dihargai . Begitulah pendapat kami selaku murid saat itu.

Rasa sosial , dan toleransi sangat tinggi saat itu terhadap guru. Kami salaku murid tidak berani nakal , menjahili teman atau bulling kata orang zaman sekarang. Jika dibandingkan dengan sekarang sikap dan prilaku siswa terhadap guru dan teman temannya jauh sekali perbedaannya. Tak jarang sekarang kita lihat dimedia sosial betapa arogannya siswa terhadap guru. Mereka tidak takut dan tidak ada rasa segannya sama sekali kepada guru jika kehendaknya tidak disetujui oleh guru. Mereka akan ngomong dengan kasar tanpa segannya. Bahkàn màlah ada siswa yang bertindak keras kepada guru sampai ke meja hijau. Kita hanya berucap astaufirullah..Zaman sekarang memang zaman yang prilaku dan tindakan terkadang jauh dari yang diharapkan. Hal yang demikian tidak semua siswa berprilaku demikian. Masih banyak lagi siswa yang berprilaku yang baik. Jadi saat ini memang prilaku sikap semangkin hari semangkin memudar dari zaman ke zaman. Saat ini prilaku dan sikap yang diharapkan terkadang tidak tidak sesuai dengan harapan, semoga ke depannya akan lebih baik lagi.