Wiwik Suryandarini

Tinggal di Jakarta Selatan, saat ini sedang belajar di PTIQ Jurusan Manajemen Pendidikan Islam Konsentrasi Manajemen PIAUD. Menulis buku Oase Cinta di Pinggiran...

Selengkapnya
Navigasi Web

Pendidikan Ayah Usia Darurat

Wah ada apa yah dengan ayah?

Judul ini secara tidak sengaja saya dapatkan dari obrolan di grup whatsapp yang membahas tentang pendidikan anak usia dini. Tiba-tiba tercelutuk kata dari seorang teman yang memberi komentar di obrolan tersebut dengan memberi singkatan PAUD = Pendidikan Ayah Usia Darurat.

Seorang ayah adalah pemimpin bagi keluarganya dan sebagai seorang pemimpin sebaiknya memiliki kematangan emosi dan suasana hati yang baik dan stabil. Lalu sumber-sumber emosi dan suasana hati apa yang membuat ayah bisa stabil atau tidak stabil?

Menurut beberapa pendapat ahli, sumber-sumber emosi dan suasana hati adalah:

1. Kepribadian

2. cuaca

3. Stress

4. Aktivitas Sosial

5. Tidur

6. Olahraga

7. Usia

8. Gender

Melihat sumber-sumber tersebut, saya respect pada sumber yang ke tiga yaitu Stress.

Seorang ayah yang memiliki kecenderungan mudah stress pada suatu masalah maka ia akan mudah tersulut emosi marah baik dalam bentuk teriak atau menangis. Dan saya lebih memberi respon postitif pada seorang ayah yang meluapkan emosinya menangis dalam kesendirian dengan Rabb-nya atau menyendiri dengan diam-nya lalu menalar dengan problem solving yang ayah miliki.

Mengapa? seseorang yang mudah emosi dengan meluapkan caranya berteriak ataupun mencak-mencak/ bentak pada anak atau seseorang akan lebih mudah terkena berbagai macam penyakit. Lalu bagaimana mengobatinya?

Ada pendidikan agama yang dapat dijalani oleh ayah bila mengalamai hal ini, yaitu:

1. Perbanyak ibadah termasuk ibadah sunnah

2. Perbanyak dzikir dan membaca al qur'an

3. Mencoba hal-hal yang bermanfaat

4. Perbanyak berdoa kepada Allah

5. Berhusnuzon pada Allah dalam setiap masalah

6. Shalat dhuha dan shalat hajat

7. Positif thinking

8. Membiasakan tersenyum dan menyapa gembira pada keluarga juga orang-orang di lingkungan.

Bila ayah melakukan hal ini dan menjauhi marah yang berlebihan akibat stress ini maka insyaa Allah pertolongan Allah akan segera datang. Dalam sebuah hadist juga disebutkan bila seseorang menghindari marah maka syurga akan disediakan untuknya.

Semoga bermanfaat

Wiwik Suryandarini

Praktisi dan Inspirator Guru PAUD

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post