Assalamualaikum, Good morning everyone. How are you today? I hope that you are fine. Before starting our activity this morning, let's have a pray. ... Thank you. Everyone is coming? Do you want to play a game? Or, do you want to sing a song? Ok. please stand up and follow me. We'll have a game outside the classroom. Come on....

Ya Allah, aku rindu mengucapkan kata-kata itu di depan anak-anakku tersayang di kelas 8 dan 9. Aku rindu melihat wajah mereka yang berbinar-binar saat aku memberi mereka sebuah lagu untuk dinyanyikan bersama. Aku rindu gerakan mereka yang lincah dan gesit saat berebut boardmarker untuk menulis sesuatu di papan tulis. Aku rindu aroma tubuh mereka yang berkeringat usai main bola sebelum kelas dimulai. Sudah lebih dari 10 purnama terlewati tanpa gelak dan tawa mereka di lorong sekolah, sapaan takdzim dan salim mereka saat bertemu, tatapan ingin tahu mereka saat diterangkan materi baru. Dan tanpa kerumunan mereka di semua tempat di sekolah ini.

Ya Allah, aku sudah rindu membersamai mereka di dalam kelas kami. Sangat sedih rasanya melihat ruang kelas yang kosong dan berdebu, halaman paving sekolah yang ditumbuhi lumut karena jarang diinjak kaki-kaki mereka yang berduyun-duyun pulang dan pergi. Sekolah terasa lengang tanpa kehadiran mereka yang hilir mudik tiada berhenti. Sekolah terasa sepi tanpa teriakan mereka di sore hari, latihan baris-berbaris, paduan suara dan memainkan gamelan. Sepi dan dingin yang sudah menggigit tulang.

Bukan aku mengeluh atas keadaan ini. Aku hanya rindu pada mereka. Google Meet maupun Zoom Meeting tidak mampu menuntaskan rasa rindu ini. Obrolan di WhatsApp Group kelas tidak dapat menggantikan kehadiran mereka. Aku tidak tahu pasti apa yang mereka lakukan. Yang jelas, sudah lama kami tidak berdikusi, hingga saat bertemu secara virtual ada rasa canggung luar biasa. Mereka tidak lagi cekatan dalam menjawab pertanyaan. Mereka tidak berani bertanya secara bebas. Jika begini terus, aku takut mereka akan lupa bagaimana cara berpendapat dan berdiskusi tentang suatu gagasan.

Ya Allah, semoga semua ini segera berakhir.

Salam

#staysave

#stayathome

#TantanganGurusiana Hari Ke-4