Sulitnya Naik Sepeda Motor
#TantanganGurusiana
Tantangan Hari Ke-30
Moda transportasi yang paling sering saya gunakan adalah sepeda motor. Ke tempat kerja, ke pasar, mengantar anak les, ke rumah saudara, selalu naik sepeda motor. Itu karena suami tak mengizinkan saya bawa mobil. Meskipun saya sudah mengantongi izin dari polisi a.k.a SIM, tanpa izin suami, SIM itu sia-sia.
Kebetulan anak pertama bersekolah di tempat saya mengajar. Otomatis, tiap hari saya memboncengnya. Sedangkan anak kedua, setiap hari dititipkan ke rumah mertua. Suami yang antar jemput. Namun, terkadang saya yang antar jemput, biasanya ketika suami sibuk.
Tidak mudah naik sepeda motor sambil bawa dua orang anak. Kesulitan yang saya alami jika hujan turun. Ribet sekali rasanya, naik sepeda motor sambil pakai jas hujan dan bawa dua anak.
Kesulitan bertambah, jika mereka malah asyik bergurau di atas sepeda motor. Duh! Pundak serasa nyut-nyutan karena menahan keseimbangan. Leher juga ikutan sakit. Apalagi tiap kerja saya bawa ransel isi laptop. Anak pertama saya juga bawa tas berisi buku pelajaran. Berat! Inginnya, itu muatan diturunkan di pinggir jalan. Tapi tak mungkin.
Namun itu bukanlah yang terberat. Saya beri tahu yang terberat. Saat hujan, pakai mantel, bawa dua anak yang asyik bergurau, lalu lewat di depan ind*mar*t atau a*fam*rt, terus mereka dengan kompaknya merengek minta mampir. Padahal lagi tanggal tua dan tadi di sekolah jam mengajar full. Sungguh itu hal yang amat sangat berat, Fernando! Jadi ingin memindahkan bangunan itu ke bulan atau mars.
Nah, kalau kejadiannya seperti itu, biasanya saya jadi auto hipertensi-sekejam ibu kota- atau malah auto amnesia, lalu bilang "Eh..kalian anak siapa? Ayo turun!". Biasanya, keduanya langsung diam, anteng sampai rumah. Takut, karena mamanya hilang ingatan.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar