Siliragung, Acara Workshop Pengembangan Potensi Pendidik Dalam Proses Pembelajaran Era Revolusi Industri 4.0 se-KKM MTsN 9 Banyuwangi dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 15 Februari 2020, pukul 07.30 sampai 14.45 WIB, bertempat di aula MTsN 9 Banyuwangi, Banyuwangi, Jawa Timur.

Workshop Pengembangan Potensi Pendidik Dalam Proses Pembelajaran Era Revolusi Industri 4.0 se-KKM MTsN 9 Banyuwangi dibuka oleh Kepala MTsN 9 Banyuwangi, Dra Umi Hanik, M. Pd. Workshop ini dihadiri oleh seluruh guru mata pelajaran se-KKM MTsN 9 Banyuwangi, yaitu MTs Puspa Bangsa, MTs King Abdul Aziz, MTs Futuhiyyah, MTs Al Huda, MTs Al Hidayah, MTs Darul Muhtar dan MTsN 9 Banyuwangi sebagai tuan rumah.

Pengisi materi dalam workshop ini adalah Drs. Nur Kholik Hidayat, M. Pd dan Nasikhin, S.Pd, yang merupakan pengawas madrasah. Dalam materi yang disampaikan oleh pengawas madrasah, Nasikhin menyatakan bahwa di era revolusi indutri 4.0 seorang guru harus mampu membuat pembelajaran menjadi menyenangkan yang memadukan pendidikan karakter dalam hal ini adalah nasionalisme, kemandirian, religius, integritas, gotong royong dan loyalitas dengan pembelajaran yang diiringi dengan HOTS (High Order Thinking Skill) dan 4C (Critical thinking, collaborative, communicative dan Creative).

Dalam workshop ini para peserta juga diajarkan tentang pembelajaran PAKEM (Partisipasi, Aktif, Kreatif dan Menyenangkan). Penyaji materi, Nur Kholik Hidayat, tidak hanya memaparkan tentang materinya melainkan meminta para peserta workshop untuk berpartisipasi aktif dan melaksanakan langsung tentang bagaimana pembelajaran yang PAKEM itu.

Pada awalnya para peserta workshop dibagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan mata pelajaran yang diampunya. Setelah itu, para peserta workshop melaksanakan beberapa tugas yang diminta oleh pemateri. Tugas tiap – tiap kelompok adalah membuat produk yang hasilnya ditempel dan bisa dilihat oleh kelompok lain. Salah satu tugas yang harus dilaksanakan oleh peserta workshop kali ini adalah membuat contoh RPP satu lembar beserta produk pembelajaran yang dihasilkan.

Yang menarik dari workshop ini adalah para peserta dinilai berdasarkan atas partisipasi aktif dan produk akhir yang dihasilkan. Atas kriteria tersebut maka diambillah tiga juara, juara pertama diraih oleh kelompok Bahasa Inggris, juara kedua diraih oleh kelompok IPA dan juara ketiga diraih oleh kelompok Matematika.

Pelaksanaan workshop ini sendiri diharapkan mampu meningkatkan pemahaman pendidik tentang bagaimana cara mengelola pembelajaran yang menyenangkan dan menerapkannya di kelas masing – masing.