Yayat Rohayati, S.Pd.SD.

Lahir Di Purwakarta Jawa Barat Tinggal di Kaliwungu Kendal Jawa Tengah Menjadi guru dan bertugas di SDN 4 Krajankulon Kaliwungu Jawa Tengah...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pindang ... Oh ... Pindang

Pindang ... Oh ... Pindang

Tantangan hari ke-10

Pindang... oh ..Pindang

Anisa memang suka sekali dengan kucing. Setiap waktu dihabiskannya bermain dengan kucing. Tidak peduli kucing kampung sekalipun. Walaupun suka kucing, Anisa tidak bisa memelihara kucing. Bukan tidak ingin memelihara, tapi ibu tidak memperbolehkan Anisa memelihara kucing. Bukan tanpa alasan ibu melarang, dulu pernah sekali Anisa mempunyai kucing. Setiap sikucing buang hajat, ibulah yang harus membersihkannya. Belum lagi bulunya yang bertebaran di setiap sudut rumah. Membuat kotor seisi rumah.

Anisa memang pecinta kucing. Walau ibu melarang memelihara kucing. Tidak kurang akal, Anisa tetap bisa menyayangi kucing, dia rela menyisihkan uang jajannya. setiap hari dibelinya pindang keranjang , untuk makan kucing-kucing kampung yang banyak berkeliaran di sekitar rumah. Walaupun kucing itu bukan miliknya, tapi Anisa begitu menyayanginya.

Suatu hari seperti biasanya sepulang sekolah, Anisa membawa sebungkus pindang keranjang. Setelah berganti pakaian, segeralah dia menggoreng pindang. Harum pindang tercium sampai di kamar Arman adik Anisa, yang terbangun dari tidur siangnya karena aroma goreng pindang yang begitu menggoda. Setelah digoreng Anisa meletakkan pindang tersebut di atas piring dan meninggalkannya untuk sholat Dhuhur. Selesai sholat Anisa kembali pergi ke dapur berniat mengambil pindang untuk diberikan ke kucing-kucing yang pasti sudah menunggunya diluar. “kemana perginya pindangku..?, seru Anisa melihat pindangnya telah raib. “Sa.. saya makan kak”, jawab Arman terbata dengan mulut masih penuh nasi pindang. “Aduh dik…itu kan buat kucing masa kamu makan juga” seru anisa sambil geleng-geleng kepala. Hehe rupanya Arman juga pecinta pindang seperti kucing.

Kendal, 29 Juni 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Untung sekarang aku gak suka pindang. Berarti aku gak seperti....hehehe. Mantap.

29 Jun
Balas

hihi gak seperti meong ya bu

29 Jun



search

New Post