Yesfi Mira Andria

"Menulislah Walau engkau belum tahu apa yang akan engkau tulis" Penulis bernama Yesfi Mira Andria, dan akrab disapa Mira, Penulis dilahirkan di Padang, pada ta...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pesan Menag di Hari Guru Nasional

Pesan Menag di Hari Guru Nasional

#TantanganMenulis Hari Ke-201

Hari ini 25 November 2020, Indonesia sedang merayakan Hari Guru Nasional. Kementerian Agama yang juga menangungi guru di Indonesia ini tentu ambil bagian dalam hari mulia ini.

Hari ini jajaran Kementerian Agama mulai dari pusat hingga jajaran pondok pesantren dan madrasah melaksanakan upacara bersama Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi melalui upacara virtual.

Menag menyampaikan, di masa pandemi ini guru memiliki peran besar untuk menjaga keberlangsungan bangsa. Ia pun mengapresiasi para guru yang telah berdedikasi tanpa henti selama pandemi Covid.

Dia mengatakan bahwa ini menjadi bagian ikhtiar bersama untuk terus melaksanakana amanah mencerdaskan bangsa. Medan yang sulit terbukti tidak menjadi halangan untuk menjalankan tugas mulia mendidik para penerus bangsa.

Dedikasi dan semangat guru untuk senantiasan menjaga keberlangsungan NKRI perlu terus dilakukan tanpa henti. “Hal ini sesuai dengan tema yang ditetapkan dalam Bakti Guru, Lindungi Negeri. Tema ini mengandung makna bahwa bakti para guru dari dulu sampai sekarang hingga di masa yang akan datang adalah dimaksudkan untuk menjaga dan melindungi keberlangsungan negeri kita tercinta,” terang Fachrul.

Menag mengungkapkan, setiap peringatan HGN itu merupakan momentum betapa penting dan terhormatnya tugas guru dari masa ke masa. Menurutnya, sejak awal berdirinya bangsa Indonesia, guru telah memiliki peran besar dalam menjaga kebhinekaan yang ada di Indonesia.

“Peran guru dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia sungguh besar dan sangat menentukan. Di masa penjajahan guru selalu menanamkan semangat nasionalisme, patriotisme, dan sikap cinta tanah air,” tutur dia.

Terakhir, dia berpesan untuk guru dapat terus meningkatkan kualitas diri secara berkelanjutan, utamanya dalam penguasaaan dunia digital. “Dunia digital dengan media sosialnya telah menjadi candu bagi masyarakat kita, sehingga para guru dituntut untuk dapat memberikan bekal bagi peserta didik, untuk membentengi diri dari ekses-ekses negatif dunia digital tersebut,” tutupnya

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap

25 Nov
Balas

Maksih mba

01 Jan

Maksih mba

01 Jan

Ulasan reportasenya keren dan informatif Bunda. Selamat hari guru, Salam sukses selalu

25 Nov
Balas

Mkasih Bunda. slamat juga

01 Jan

Keren Bund

25 Nov
Balas

Maksih bunda

01 Jan



search

New Post