Si Blade bocor
Pagi ini Selasa tepat di awal bulan Desember 2020, seperti biasa, pada pukul 06.50 WIB saya berangkat dari rumah menuju tempat aktifitas saya dengan mengendarai sepeda motor kesayangan saya "Si Blade". Biasa kalau tidak macet atau gangguan di jalanan, pukul 07.05 saya sudah sampai d kantor dan sudah mengisi presensi kehadiran pagi.
Namun tidak untuk pada pagi ini. Baru saja beberapa meter saya keluar dari rumah, saya merasa keanehan di motor saya, terasa ada yang tidak enak saat saya mengendarainya. Akhirnya saya memutuskan untuk berhenti tepat disamping mushalla komplek. Dan benar saja dugaan saya, saat saya periksa, qodarullah ban motor saya bagian belakang kempes.
Karena masih dekat rumah saya memutuskan untuk balik kerumah. Saya berencana memompa dulu sementara ban yang kempes dengan pompa manual yang saya punya. Sesampai di rumah dengan bantuan papa, kami coba pompa ban tersebut, namun angin yang dipompakan tidak masuk, sehingga ban tetap berada dalam keadaan kempes.
Karena tidak mau terlambat masuk kantor, akhirnya saya buru-buru untuk pergi ke bengkel tempat tambal ban, agar motor saya segera dapat penanganan. Namun yang namanya ban sudah kempes tentu saya tidak bisa saya kendarai seperti biasa, saya harus pelan-pelan dan sedikit mengayuh dengan bantuan kaki saya.
Untung saja tak seberapa jauh dari komplek perumahan, sudah terlihat bengkel yang sudah buka, namun para pekerja bengkelnya sedang mengerjakan dua motor yang nasibnya sama dengan motor saya.
Setelah menunggu sesaat akhirnya tiba juga giliran motor saya yang diperiksa oleh mekaniknya. Mekanik mulai melepaskan ban dalam dari roda atau ban luarnya. Setelah terlepas, di isi angin lagi dan dicek dibagian mana bocornya dengan menekan-nekan ke dalam seember air. Saat terlihat gelembung air, maka d bagian itulah bocornya dan mekanik menandai bocoran dengan d tusuk lidi.
Selanjutnya dilakukan penempelan dan ditekan agar pemasangan kuat. Tak berapa lama proses penempelan selesai dan ban dalam motor saya dipasangkan lagi ke motor dan akhirnya motor siap dikendarai lagi.
Saya mengendarai motor dengan secepat mungkin biar tidak terlambat sampai kantor, namun qodarullah saya sampai kantor pada pukul 07.36, artinya saya terlambat 6 menit
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar