Literat Dong...
Literat dong... Sebuah tulisan pesan kubaca dalam grup whatsapp. Apa arti sebenarnya literat? Pikirku dalam hati. Ku cari-cari di internet.
Pertama ku cari kata literat muncul kalimat "Maaf, tidak ditemukan kata yang dicari. Anda mencari literat dengan huruf kapital LITERAT."
"Loh, aku kan mencarinya pakai huruf kecil. Kok diomelin pakai huruf kapital," gumamku
Kulanjutkan pencarian diKBBI yang lain dengan alamat web yang lain. Dan muncul "a melek huruf."
"Kok aku diomelin sih. Disuruh melek huruf," pikirku lagi.
Kuberanikan bertanya di grub sagu sabu kuansing. Pak Thomas bilang lihat kata dasarnya.
Jujur kubilang aku tidak puas. Aku masih berusaha mencari jawabanya. Kemudian pak Muhammad Peri membantu menjawab panjang lebar. Justru jawabannya membuatku mumet.
Cling... Bunyi pesan masuk. Pak Yudi editor kami menjawab disertai foto.
Aku tertawa. Ternyata yang tadi aku baca bukan diomelin suruh melek huruf. Tapi memang melek huruf itu artinya. Sepertinya terlalu penasaran membuat kita sulit berpikir jernih.
Ku geser-geser layar Hp ku membuka FB dan melihat berita-berita. Aku membaca sebuah kiriman dari Info Bekasi.
Alhamdulillah dilanjutkan dengan judul Ratusan Tenaga Medis di Puskesmas Terpapar Co... Dilanjutkan emot ketawa di bawahnya.
"Apa sebenarnya yang salah. Yang tertawa, yang menulis atau potongan judulnya kurang tepat. Harunya dibuka judul beritanya agar tidak ada yang aneh," pikirku.
Ketika kubuka, ternyata tulisan itu ada kelanjutanya. Ratusan Tenaga Medis di Puskesmas Terpapar Covid-19, 90 persen sudah sembuh.
Jadi tahukan kenapa para mentor menulis menyuruh kita mencari judul yang provokatif?
#tantangangurusiana hari ke 6
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen ulasannya, Bunda. Salam literasi
Salam kembali pak :)
Mantap jadi inspirasi untuk menulis
Trimakasih pak thomas, senang bisa bertukar pikiran dengan bapak
Dahsyat! Masih ada beberapa typo.
Yapak. Di edit lagi nanti. Trimakasih pak
luarbiasa keren dan inpiratif....jadi jangan dulu tersinggung ya bun, harus selalu menjernihkan hati supaya bisa menangkap makna dengan betul.....salam sukses
Ya bu, harus literat dulu. Hehe. Melek huruf, ga boleh malas baca. Salam sukses kembali bu
Keren bu yesi...
Trimakasih bu. Salam literasi
Tulisan yang inspiratif bu. Tetap semangat, semoga selalu sehat dan sukses
Trimakasih pak. Semangat dan sukses buat bapak :)
Bagus bu... Pesannya tersampaikan.
Ya, bu. Jadi susah lupa artinya kalau sudah cerita begini
Mantap,.... Salam literasi.
Salam literasi kembali bu
Mantap,.... Salam literasi.
Mantap,.... Salam literasi.
Mantap,.... Salam literasi.
Mantap,.... Salam literasi.
Satu kata bisa jadi inspirasi untuk menulis, mantap bu
Salam literasi pak :)
Saya ibu, itu entah siapa yang menambahkan nama bapak saya Syamsuri mengambil dari e mail mungkin ya
Maaf bu, mungkin kalau di ganti jadi ga ada yg salah memanggil.
Ya betul b Yessy..jadi pinter . Terus menulis....
Ya bu, semangat... Salam literasi.
Hebat baru sempat baca
Trimakasih bu, sudah mampir