Resume dari Kurikulum Merdeka
Kurikulum merdeka dirancang untuk semua jenjang mulai dari PAUD, Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah.
Kurikulum PAUD
Penekanan pada bermain dan belajar, upaya agar anak senang belajar, mandiri dan menunjukan perkembangan kognitif, sosial, emosional dan spiritual sesuai dengan tahap perkembangannya.
guru memanfaatkan buku sebagai sebagai sarana untuk anak agar tertarik untuk membaca. caranya bisa dengan membacakan buku, bermain drama dll
Kurikulum SD
Kelas 1 tidak menuntut murid untuk bisa membaca dan menulis. kurikulum hampir sama dengan K13. perbedaannya di
1. ada penggabungan pada mapel IPA dan IPS menjadi IPAS.
2. Pembelajaran berbasis projek, kontekstual, dan kolaboratif serta pembuatan karya guna untuk pearakter profil pelajar pancasila.
3. Pelajaran olahraga dan kesenian berorientasi pada praktek tanpa banyak teori tanpa teks.
4. memiliki pelajaran bahasa inggris sebagai mapel pilihan.
Kurikulum SMP/MTS
1. Informatika sebagai mapel wajib, guna mengajarkan siswa untuk berpikir komputasional
2. guru dengan latar belakang informatika, matematika atau IPA dapat mengajar mapel informatika
3. olah raga dan seni berorientasi pada praktek dan sedikit teori, sehingga tidak memerlukan buku.
4. seni dapat memililih satu dari cabang seni yang tersedia
5. pelajaran berbasis projek mendapat porsi lebih banyak
Kurikulum SMK
1. mempunyai 2 kelompok mapel yaitu umum dan kejuruan
2. mapel umum 30% dan kejuruan 70%
3. Tema khusus PPP adalah kebekerjaan.
4. PKL dilaksanakan dikelas 12 selama 6 bulan untuk program 3 tahun dan 10 bulan untuk program 10 tahun
5. Pembelajaran berbasis projek dengan mengintegrasikan mapel terkait guna mengasah kompetensi berikir kritis, problem solving, komunikasi dan kolaborasi siswa SMK.
6. siswa dapat memilih berbagai mapel pilihan yang sesuai dengan bakat mereka
7. Kurikulum SMK menyiapkan siswa untuk bekerja, berwiraswasta atau melanjutkan studi
Tonotn di sini https://youtu.be/fd3oSgwmi8g
#tagurke1
Kurikulum PKBM (Pemberdayaan dan keterampilan
1. Mencakup keterampilan okupasional, fungsional, fokasional, sikap dan kepribadian profesional dan jiwa wirausaha mandiri.
2. dikembangkan sesuai dengan praktek pendidikan dan kesetaraan serta berbasis PPP
3. CP disusun berdasarkan standar nasional pendidikan dengan CP pendidikan formal dan wajib diberikan ke peserta didik kesetaraan
4. Struktur pendidikan kesetaraan dibagi 2
- umum
berisikan mapel wajib dan umum
- Pemberdayaan
dilaksanan untuk menguatkan PPP
- Keterampilan
Kurikulum Pendidikan khusus
1. semua CP dibuat tanpa membedakan
2. Fase yang digunakan sesuai dengan usia mental sebagai acuan. penentuan fase berdasarkan hasil asesmen diagnostik
3. peserta didik berkebutuhan khusus tanpa hambatan intelektual dapat menggunakan CP yang sama dengan melakukan modifikasi kurikulum
4. struktur kurikulum berfokus pada life skills dan kemandirian sehingga keterampilan lebih berperan besar
5. CP disusun berdasarkan SK3PD
Fase-fase pad kurikulum merdeka belajar
fase Jenjang/Kelas Usia mental
Fase A SD (1-2) <= 7 th
Fase B SD (3-4) +/- 8 th
Fase C SD (5-6) +/- 8th
Fase D SMP(7-9) +/- 8th
FAse E SMA(10) +/- 10th
FAse F SMA(11-12) +/- 10th
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap ulasannya
Trimaksih bu risma. Salam kenal
Trimaksih bu risma. Salam kenal
Trimaksih bu risma. Salam kenal
Trimaksih bu risma. Salam kenal