Tantangan Gurusiana Hari ke 90

Oleh: Yetradevi , S.Pd

Guru SMPN 5 Bukittinggi

     Hari ini aku nulis untuk Tantangan  Gurusianan hari ke 90 (istilahku puncak bukit) tapi yang rendahnya. Terseok-seok aku untuk mendaki puncak bukit walaupun masih rendah. Aku salut kepada penulis hebat yang sudah mendapatkan piagam biru, perak dan emas serta Platinum, bahkan akan mencapai/ sudah Diamond  dan mencapai Piagam Gurusiana 365 Hari. Aku ucapkan selamat kepada penuls hebat yang sudah dapat piagam 3 atau 4 tingkat.

     Pada mulanya aku membaca postingan para penulis hebat di blog Gurusiana  dan di FB Mediaguru membuatku heran dan menimbulkan pertanyaan , kok bisa ya orang menulis setiap hari. Di FB,Pak CEO Mediaguru bapak Haji Muhammad Ihsan, berkabar untuk mengadakan Webinar Mediaguru  melalui Zoom. Aku ikut mendaftar. Selesai acara ada tantangan untuk mendapatkan sertifikat harus membuat tulisan di blognya Gurusiana bagian Reportase, kemudian di share di FB Mediaguru. Aku coba menulis untuk mendapatkan sertifikat. Sekali dua kali dan seterusnya setiap webinar yang diadakan Mediaguru ku ikuti dan Alhamdulillah berhasil mendapatkat sertifikat.

    Kemudian ku ingin pula menulis di blog Gurusiana. Ada lomba tantangan menulis 30 hari di mulai  1 Juni sampai 30 Juni. Sedangkan hari itu sudah tanggal 4 Juni. Turun kembali semangatku. Sia–sia menulis kalau tidak akan mendapatkan sertifikat.Tetapi hati ini tidak puas, Kutanya lagi teman yang sudah mulai sejak pertengahan Mei, Jawab temanku,” yang penting menulis dulu setiap hari tanpa putus,” Timbul lagi semangatku, dan masih ada tanda tanya di kepalaku,” apakah aku bisa mendapatkan sertifikat setelah 30 hari nanti”  

    Ku beranikan diri mulai menulis Tantagan di Gurusiana pada 5 Juni 2020. Dengan judul pertama adalah Pembagian Tanda kelulusan. Tulisan selanjutnya berjalan lancar sampai harike 30 tanpa putus, dilanjutkan hari 31 sampai 60 juga lancar. Sudah mencapai hari 78  semangat timbul untuk mencapai 90. Naah sekarang Tantangan Gurusianaku sudah mencapai 90 hari. Apakah nanti usulan piagam Tagur 30,60 dan 90 bisa terwujud?

Rehat dulu

Bukittinggi,  2 September 2020