Rendang Ibu Mala(part 25)
Tantangan Gurusiana Hari ke 71 Oleh: Yetradevi, S.Pd Guru SMPN 5 Bukittinggi
Malamnya ibu Mala meminta pendapat dengan suami beliau. Pak Irwan hanya memberi nasehat jangan terlalu sibuk. Tetapi ibu Mala menjelaskan kalau itu karena ada ibu Erni. Ibu Erni juga ingin menyibukkan diri dari pada di kampung tinggal sendiri. Akhirnya pak Irwan menyetujui apa yang di inginkan ibu Mala. Lokasi hanya di samping rumah tempat garasi mobil. Besok paginya ibu Kala bersama ibu Erni membersihkan lokasi yang akan di gunakan. Pak Irwan menemui tukang membantu membuatkan bofet dan meja kursi tempat duduk. Semunya sudah sesuai, pak Irwan memesan bahan-bahan yang di perlukan. Ibu Mala tetap ke pasar membeli bahan rendang dan ibu Erni melanjutkan memanaskan rendang. Persiapan untuk warung nasi betul -betul di laksanakan dengan matang. Besoknya orang tukang sudah mulai bekerja. Semua bentuk bofet dan model meja menurut kehendak ibu Mala dan ibu Erni. Tiga hari pula orang tukang menyelesaikan pekerjaannya. Ibu Mala dengan ibu Erni juga menambah peralatan tempat rendang dan lauk lainnya. Semoga warung nasi ibu Mala juga laris
Bukittinggi, 14 Agustus 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Aamiin, semoga laris buk Mala dan buk Erni. Jangan menyerah jika tak ada yg membeli tetap semangat. Keren cerpennya bu. Salam sukses
Amin bunda