Yetradevi, S.Pd

Yetradevi, S.Pd. Guru SMPN 5 Bukittinggi Sumatera Barat mata Pelajaran IPA ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Rendang ibu Mala( Part 18)

Rendang ibu Mala( Part 18)

Tantangan Gurusiana Hari ke 64

Oleh: Yetradevi, S.Pd

Guru SMPN 5 Bukittinggi

Sudah 2 jam terlelap, ibu Mala segera bangun. Di periksa kulkas hanya tinggal telur yang bersisa. Kemudian ibu Mala membuka kardus yang di bawa dari kampung. Disamping bahan bumbu rendang yang di bawa, ibu Mala juga membawa bahan sambal khas padang seperti ikan bilih, ikan salai dan belut kering. Untuk sementara sayur di beli pada penjual keliling.

Selesai masak ibu Mala kembali mempersiapkan peralatan rendangnya. Karena wajan sudah seminggu tidak dipakai, dicuci kembali, Begitu pula dengan panci-panci yang biasanya di gunakan. Tungku yang sudah banyak baranya di bersihkan dan di buang. Supaya siap belanja besoknya sudah bisa langsung di gunakan.

Tak lama Suci pulang sekolah. Sampai dirumah sambil membuka sepatu, Suci langsung bercerita sama ibu Mala. “ ibu, tadi ada ibu seangkot dengan Suci menanyakan kepulangan ibu, Suci bilang sudah dan besok mungkin ibu sudah bikin rendang. ” cerita Suci. Ibu Mala mendengar cerita Suci. “Oh ya, ayo cepat ganti baju kemudian makan, ibu masak belut kesukaan Suci yang ibu bawa dari kampung.” Jawab ibu Mala. Suci senang mendengar lauk hari ini segera tukar baju lalu makan dengan lahapnya.

Tak lama kemudian Rasti pun pulang sekolah. Meihat adiknya Suci makan dengan belut, Rasti juga segera tukar baju dan makan. Ibu Mala senang melihat anak-anaknya makan dengan lahap. Sambil makan Rasti juga bercerita kalau ia menceritakan ke teman-temannya ibu Mala sudah kembali. Jadi teman- teman Rasti sudah bisa lagi memesan rendang untuk makan siang mereka sewaktu belajar tambahan sore. Ibu Mala senang dengan cerita anak-anaknya hari ini. Ingin rasanya hari ini buat rendang, tetapi hari sudah sore.

Bukittinggi, 7 Agustus 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post