Rendang ibu Mala( Part 21)
Tantangan Gurusiana Hari ke 67
Oleh: Yetradevi, S.Pd
Guru SMPN 5 Bukittinggi
Menjelang Shalat Ashar rendang ibu Mala sudah kering dan apinya di matikan. Rendang dibiarkan saja dalam wajan sampai dingin baru di pindahkan dalam mangkok.
Ibu Mala istirahat sambil menonton televisi. Rasti melihat ibunya sudah istirahat lalu bertanya. “apakah rendang sudah masak ibu?’’ “sudah,” jawab ibu Mala. “Oh ya bu, kawan Rasti tadi di sekolah juga menanyakan rendang ibu, mereka berlima memesan bu,” cerita Rasti. “ ya besok sudah bisa di bawa kesekolah” jawab ibu Mala. Kemudian mereka sama- mengrahkan penglihatan pada acara televisi. Lama-lama akhirnya ibu Mala tertidur di kursinya. Rasti pergi mandi.
Tak lama pak Irwan pulang dari kantor. Dilihatnya istrinya tertidur. Pak Irwan membiarkannya dan langsung saja masuk kamar tukar pakaian. Pak Irwan duduk di kursi sebelah ibu Mala. terdengar suara mengaji Al Quran dari pengeras suara Masjid, pak Irwan membangunkan ibu Mala untuk bersiap shalat Magrib ke Masjid.
Malamnya ibu Mala bercerita kepada pak Irwan kalau rendang baru keadaan kalio sudah di beli orang. “ Syukurlah bu, berarti selera orang di sini sudah hapal dengan masakan ibu,” jawab pak Irwan. Ibu Mala terus bercerita apa yang beliau ketahui dari ceirta ibu Titin. Bapak Irwan mengngatkan ibu Mala. “ Jangan terlalu mempercayai cerita ibu Titin itu ibu, atau jangan mencari informasi tentang rendang orang itu, tidak baik, Rezki kita sudah di atur oleh yang di atas.” Kata pak Irwan. Ibu Mala memahami larangan suaminya dan menganggukkan kepala. Kemudian ibu Mala dan pak Irwan terdiam sam-sama memandang telivisi. Entah apa yang mereka pikirkan masing-masing
Sedang asyik menonton, telepon ibu Mala berdering. Rafid mengetahui ibunya sudah kembali dari kampung dari rasti, menanyakan tentang neneknya. Ibu Mala menjelaskan. Ujung-ujungnya Rafid sudah rindu dengan rendang ibu Mala. Rafid mintak dikirimi rendang. Langsung ibu mala memasukkan dalam plastik kemasan rendang. Tak lama kemudian hari sudah larut mereka semua istirahat...tidur.
Bukittinggi, 10 Agustus 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mau Bude kirimi juga ya ditunggu di Baliresepnya juga boleh ni
Kirimkan juga endang nya ke sini buk mala