Yetradevi, S.Pd

Yetradevi, S.Pd. Guru SMPN 5 Bukittinggi Sumatera Barat mata Pelajaran IPA ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Rendang Ibu Mala(part 13)

Rendang Ibu Mala(part 13)

Tantangan Gurusiana Hari Ke 52

Oleh: Yetradevi, S.Pd

Guru SMP Negeri 5 Bukittinggi

Tidak sabar rasanya ibu Mala ingin menceritakan apa yang di dengarnya dari ibu Titin pagi tadi pada suaminya. Setelah makan malam pak Irwan duduk di ruang tamu membaca buku yang ibu Mala tidak tahu. Ibu Mala juga menemani duduk baru ibu Mala bercerita. “Pak, ternyata sudah ada pula orang Padang yang di gang depan jualan rendang, makanya rendang ibu kemaren sepi pembeli,” cerita ibu Mala. “Dari mana ibu tahu, jawab pak Irwan. “Tadi ada ibu yang langganan kita yang cerita,”jawab ibu Mala. “ya sudah yang penting rendang ibu jangan di robah-robah bumbunya apalagi di kurangi ya. Pertahankan rasanya dan kalau dapat lebih di tingkat rasanya,” nasehat pak Irwan. "Iya pak."jawab ibu Mala

Ibu Mala kemudian menonton acaraTV diruang tengah. Ada acara temu sesepuh lawak Bolot dengan Malih. Ibu Mala sampai tertawa sendiri melihat tingkah Bolot yang budek dan Malih yang selalu kesal dengan Bolot. Pewancara kemudian bertanya alkisah kedua pelawak dari mulai meniti karir sampai berhasil. Malih menjelaskan perjuangan memulai karirnya memang sejak dari nol dan sekarang sudah berhasil bahkan sudah pula menunaikan ibadah Haji. Mendengar cerita Malih, tergerak hati ibu Mala ingin pula menunaikan ibadah Haji lalu kembali berbicara dengan suami beliau.

“Pak, ibu kepingin pula pergi Haji gimana ya pak,” kata ibu Mala. Pak Irwan agak sedikit bingung dan menjawab, “ya, uang kita tidak cukup ibu, dan lagi anak-anak sedang membutuhkan biaya sekolah dan kuliah.” Ibu Mala terenyuh kemudian kembali bicara. “Kan pergi hajinya bukan sekarang, ibu tanya sama langganan kita yang beli rendang, daftarnya sekarang menunggu 6 atau 7 tahun berangkatnya, tabungan hasil jual rendang tinggal nambah sedikit lagi.” Jelas ibu Mala. Mendengar penjelasan ibu Mala pak Irwan juga luluh hatinya dan mulai mengira uang di tabungannya. “ Baik ibu, besok bapak cari info tetntang uang mukanya ya,” jawab pak Irwan. Hati ibu mala sangat senang dan kembali melanjutkan nonton TV. Sementara bapak Irwan kembalai membaca buku di tangannya.

Bukittinggi, 26 Juli 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Terima.kasih bunda

26 Jul
Balas

semoga buk terima kasih

28 Jul
Balas

Bu Mala benar untuk niat suci disegerakan InshaAllah cepat tercukupkan

26 Jul
Balas

mudah2an bunda, terima kasih

26 Jul

Semoga niatnya terkabul ya,Bu..barokallah

26 Jul
Balas



search

New Post