Yiyis Siti Bur'aidah

Pengajar yang sedang belajar...

Selengkapnya
Navigasi Web
Dialog
Gurusina Hari Ke-91

Dialog

/1/

Dialogku bukan dialog ala Amerika

Dialogku pun bukan dialog

berlebel Eropa.

/2/

Dialogku sangat sederhana

Berlatar sunyi sepi

Ditemani detak jam

Di antara pekatnya malam kumenjerit, tumpahkan gundah sampai ke- Arsy-Mu

/3/

Dialogku ilustrasi ketidakberdayaan

Untuk bijak memerankan

penggalan efisode kehidupan

/4/

Dalam dialogku kusimpul mati aneka harapan

Bimbinglah hamba

dalam beribu peran

Agar langkah terarah Lillah

Kota Resik, 180620 #Izhatunnajah_721017

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Dialog penuh makna

19 May
Balas

Dialog pada Sang Pencipta

21:35
Balas

Dialog kepada yang paling memiliki.

11:10
Balas

Dialog kepada yang paling memiliki.

11:10
Balas

Dialog pd sang pemilik jiwa, Barakallahu keren bund

13:37
Balas

Dialog yang menggetarkan kalbu, dialog yg slalu dirindu, ditiap waktu, terlebih disepertiga malamku....Keren diksinya bunsay

15:25
Balas

Mantap Bu. Dialog penenang jiwa.

11:37
Balas

Dialog yang semestinya bebas hambatan

13:07
Balas



search

New Post