Hari ke-12 #TantanganGurusiana

Pagi tadi kubongkar-bongkar lemari buku, sesuatu terjatuh tepat mengenai kakiku. Segera kuambil dan kulihat ternyata album perangko. Memoriku melayang ke dua puluh lima tahun silam. Saat itu aku masih SMA, sedang hobi-hobinya bersahabat pena. Sahabatku tersebar mulai dari Aceh, Medan, Padang, Surabaya, Bali hingga Pinrang. Hampir setiap minggu selalu ada pak pos yang mengantarkan surat untukku. Begitupun aku selalu rajin berkunjung ke kantor pos untuk mengirimkan surat untuk sahabat-sahabat penaku. Apalagi jika menjelang hari raya Idul Fitri, memilih kartu lebaran menjadi salah satu agendaku sepulang sekolah. Indahnya masa-masa itu. Perangko-perangko yang beraneka gambar dan warna kukumpulkan dan menyimpannya dalam sebuah album. Bertukar perangko menjadi salah satu kegiatan kami di sahabat pena. Barter perangko memang sangat menyenangkan, kita dapat memiliki perangko-perangko yang cantik-cantik baik dari dalam maupun luar negeri. Namun kemajuan tekhnologi telah menghilangkan sahabat-sahabat penaku. Adakah sahabat penaku yang dulu hilang di sini ? menjadi anggota gurusiana sama sepertiku. Semoga kalian sehat-sehat dan bahagia selalu ya!