Meneroka Dapur Pentigraf. Tantangan ke 158
Hari ini, 20 Juni 2020 pukul 08.00-10.00 WIB,MediaGuru kembali mengadakan acara seminar Web. Namun berbeda dengan webinar sebelumnya. Pesertanya membludak. Peserta yang masuk live di zoom sebanyak 300 orang dan bahkan dari 300 lainnya yang belum bisa masuk, dapat menikmati di channel youtube media guru.
Webinar kali ini khusus mengupas tuntas tentang pentigraf. Cerpen tiga paragraf. Pak CEO membuka acara ini dengan mengenalkan narasumber hebat, Tengsoe Tjahjono. Beliau adalah Dosen Unesa dan pernah mengajar di Korea. Beliau menggagas Pentigraf, Tatika dan Putiba. Pak Tengsoe adalah orang pertama yang mengembangkan jenis tulisan ini.
WALAUPUN judul Webinar Media Guru ke-5, Sabtu (20/06/ 2020) pagi, ini ‘Meneroka Dapur Pentigraf’ dengan mendatangkan langsung suhu Pentigraf, Tengsoe Tjahjono (Tengsu Cahyono. pen) dan dilapis oleh praktisi Pentigraf hebat, Mas Eko rasa-rasanya Webinar ini tidak sekadar merintis, membuka dan menjelajahi Pentigraf semata. Tidak juga sekadar untuk memahami Pentigraf semata.
Kegiatan yang berlangsung dua jam lebih, ini justeru meneroka wawasan dan pengetahuan peserta sebagai penulis yang cinta Pentigraf. Sebagai anggota Media Guru yang dapat bersama dalam webinar ini tentu saja ini membuat kita merasa bersyukur. Tidak juga sekadar bersyukur. Kita benar-benar diberi ilmu yang saat ini memang tengah kita inginkan.
Pentigraf sebagai salah satu karya sastra kategori fiksi, ini memang lagi digemari. Jumlah halaman atau kata yang begitu singkat menjadi daya tarik tersendiri dalam di era semua orang orang cenderung mencari yang praktis. “Para ibu yang sibuk sebagai guru dan karier lainnya atau karena kesibukan mengurus rumah tangga, tentu saja akan lebih suka cerpen model Pentigraf ini.
Begitu juga kejutan-kejutan yang tersuguh dalam Pentigraf juga menjadi daya tarik kas dalam karya sastra berupa Pentigraf ini. Kegiatan Webinar sendiri berjalan lancar dan aman, meskipun ada juga informasi di beberapa daerah seikit gangguan signal. Secara umum berjalan lancar. Setelah Pak CEO, Muhammad Ihsan membuka dan memberikan kesempatan saling menyapa, lalu dia mempersilakan suhu Pentigraf, Prof.
Tengsoe Tjahjono untuk menyampaikan materi yang memang sudah ditunggu-tunggu peserta. Begitu banyak hal baru yang disampaikan oleh Pak Tengsoe. Segala yang berbau teori dalam menulis Pentigraf dikupas tuntas olehnya. Tentang anggapan Pentigraf sebagai Cerpen yang yang disingkat atau disarikan, Suhu Tengsoe tegas mengingatkan, Pentigraf bukanlah Cerpen yang disingkat.
Pentigraf, sebagaimana Cerpen lazimnya, tetap harus berupa cerita dengan tokoh sentral (utama) dan tokoh lainnya sebagaimana ciri Cerpen lainnya. Harus tetap ada setting, alur yang jelas dan penyelesaian serta pesannya. Begitu dia mengingatkan. “Jumlah kata dalam Pentigraf, cukup 210 kata. Bisa menjadi satu halaman A5,” kata Pengsoe. Kurang dari itu malah bagus.
Namun criteria sebagai sebuah cerpen haruslah terpenuhi. Itu sebabnya Pengsoe menegaskan bahwa Pentigraf yang pendek itu tidaklah berarti sebagai sebuah cerpen yang disingkat atau cerpen yang disarikan. Dari jumlah maksimal kata dalam satu Pentigraf hingga penegasan bahwa pentigraf bukanlah cerpen yang disingkat, telah membuka wawasan dan pengetahuan baru kita.
Belum lagi ilmu yang disampaikan Mas Eko dalam sesi berikutnya setelah Prof. Tengsoe. Ada banyak penjelasan lain yang detail dijelaskan oleh Prof ini kepada kita. Bagi kita, sesungguhnya Webinar V Media Guru ini adalah webinar yang malah meneroka wawasan kita dalam pemahaman akan Petigraf. Oleh Tengsoe, juga Mas Eko pikiran dan perasaan kita dijelajahi dengan berbagai pengetahuan tenteng Pentigraf. Kini, kita sudah diberi rule yang jelas dan tegas tentang Pentigraf.
Blog Gurusiana yang telah pula memberikan ruang yang begitu luas kepada kita untuk berkarya, termasuk kategori Pentigraf, ini tentu saja akan kita manfaatkan semua kemampuan kita untuk menghasilkan pentigraf yang tidak lagi terlalu jauh dari criteria yang disampaikan suhunya itu. Semoga kita mampu untuk itu.
Semenjak MG membuka kesempatan kepada gurusianer untuk membuat pentigaf, gurusianer langsung memberikan tulisan-tulisan indah hasil karya mereka terkait pentigraf ini.Selanjutnya, Pak CEO juga menjelaskan tentang majalah literasi yang harus diikuti oleh guru. Sebab, majalah ini berskala nasional dan dibutuhkan oleh guru. Selanjutnya, mediaguru akan menyelenggarakan webinar cerita anak. Dengan narasumber luar biasa, instruktur MG yang mahir menulis cerita anak. Dan akan segera meluncurkan gerakan anak cinta buku. Sebab, penulis siswa atau anak sudah banyak sekali. Tegas bapak mohammad Ihsan selaku CEO MG.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Terimakasih pak.sukses juga buat kita semua
Keren Bu, sukses untuk Ibu