manusia yanmg sempurna itu adalah manusia yang sehat badab sehat akal sehat semuanya dan beraklak mulia . insan kamil tersebut tidak mudah didapatkan sebab rasulullah muhamadf lah yang satu satunya semurna insan kamilnya maka dari itu insan kamil tersebut ada tingkatan yaitu ntiga tuingkatan yang pertama adalah insna kamil dasar yang dua insan kamail pertengahan dan yang terakhiur baru insan kamil yang seempurna, dalam ketiga tingkatan ini kita harus memulaidari awal tidak mau dia lanjut nketingkat yang keyiga saja. dalam hadist rasulullah di jelaskan yang pertamna itu adalah amantu billahm sumastaqim. yaitu orang yang beriman kepoada allah dan kemudain dia tetap tidak berupah maksudnya orang yang sudah beriman dan percaya kepada allah dia tidaka akan mudah beruph, ada contoh seorang pemudi yang sering mengadu kepada allah tapi setiap dia mengadu kaduan nya tidak dijawab oleh allah dalam artian tidaka ada perubahan dia selalu mendapatkan hinaan dan nmarah marah terus suaminya kepadanya bahkan dia sudah sering sholat malam dia mencoba mendekatkan diri kepada allah setiap malam dia berusaha setiap menadapatkan kesulitan dia mengaddu kepada lalhselalu nkaduan allah tersebut tidaka ada perubahan. terkadang kala kita ada sepeerti ini perempouan ini sudah bosan dan lari dia dari islam dan mennacari tuahan yang lain ktiba d temapoat yang lain dia merasa tenag dan ama, kenapa hal ini bisa terjadi summastraqim nya belum mantap iaman sudah ada tapi ketatapan belum ada. terkadang kadang kala kita ada juga bisa sepeerti ini tapai ntidak samapi keluar dari islam. sebagian kita didasr ini ada yamng menetap dan berhasil berarti apapun dalam kehidyupan kita kita tetap mengadukan kepoada allha terinma dan tidak diterima dia mengatakan dia khirat dia kam]=n mendapatkan balsannya. ini sudah tingkat pertama

tingkat yang kedua adalahpertengahan setelah kita sudah mantapa dengan ketepan dalam hati akan meningkat lagi dengan pertengahan ini yatu khjairunnas ampaahum linnas yaitu sebaik baik manusia adalah yang bermabnfaat oleh makluk lain. ini adalah apa yang ada dalam diri kita akan kita berikan keoada orang lain baik itu melalui mttnagan lisan tubuh dan lainnya tidaka akan mebanding bandingkan denagn apa yang dia beriakn. sebuah contoh dia punya kelebihan berupa skil atauberupa keahlian baik dalam organisasi maupun dalam kelompok mereka selalu membagikannya, dulu ada seorang anak perempuan yang membagi rotinya yang akan diamakan tetapi ada nak yang lewati dalam sangat memelukan ini untuk dia saja mungkin tidak bisa untuk orasng alin dia usahakan juga buakn barang yang berlebih ini tinkatyang keudua yang dimnta adalah kemanfaatan dari kta bukan kelebihanapa yang kikta berikan. dia mau memberikan dan bakhjakn potongan roti tersebut lebih besar kepada anak kecil itu daripadanya sebab dia berfikir anak kecil sabnagat butuh seklali dari dia. ini buktinya bahwa apa yang ada adalam dirinya menyamakan bahkan melebihi nutntukm ornag disilah letaknya sebaik baik manusia adalah bermnanfaat oleh manusia yanglain . coba kita tanyakan keoada diri mita masing msaing napokah kikta sudah berada dilefel yang kedua ion dalam artuan kita bisa berbagi keahlian kepada makluk yang lainnya. peremouan tadi bisa membagi makanan yang sudah ada dala dirinya dan dia kuatir dengan kesengsaraan dirimya jika dia tidak memakan riti tersebut tapi dia tetap menlkihat orang lain ada yang lebih butuh bukan sebaliknya barang yang tidak butuh kita lagi baru kuta berikan kepada aotran g . tentu ini bisa kita koreksi diri kita mnasing masing. jang kikta terpaksa memberikan ilmu kita atau kepandain kita atau ke;lebihan kepada oranglain. pemanfafatan iniadalah untuk seluruh makluk aterkadang kalahkita ketemi dengan biunatang yang minta ditolongi kita sudah tau bahwa bunatangtersevbut duia tidaka akan minta maaf atau mengucapka teriman kasih bahkan kita yang akan di marahi atau digigbitny denganitu kita tidak jadi menolng binatang terbut maka perbuatan ki ina bertentangan dengan kahirunnas anpauhum. memang susah nditimngkat yang kedua ini enab lkiyta akan diuji ndengan kesabaran yang tingio dengan hati yang jernih aopapa yang ada dengan kita aakn berbagi dengan orang lain, seorang petani kita menanm lado menaman sayuran lainya kita tetangga bahkan ladang kita satu dengan belaiu kita hasilnay baiak terus karena kita ada ilmunya, apakh kita relka memngajarka atau memberikan bahkan menolonhgnya mempraktekkan kepoada tetanggaga yang kita sama menjual nanti sesui dengan hati nusarani pasti kita akan melnolngnya tapoi banyak juga manusia tyang tidak mau dengan kata kata ilmu itu tidak mudah ilmu itu tidak adatang dari langit seperti datang embun diwaktu pagi saya mencari ilmu in idulu poerggi dan bermalam bahkan s1 dan s2 pertamian. ini insan kamil yang kedua atau pertengahan saja lihat dirim kita smasimng masig semoga bisa kita di lokasi yang kedua ini.

yang ketiga tertingga ataui sempurna yaitu manlam yuskarinnas lam yuskarillah. oorang yang tidak tidak bertema kasih kepad manusia berarti dia juga tidak berterima kasih kepada allah, makna ini dalam sekali buakn kita memberi saja tapilebih dari itu baik msecara langsubng maupun tidak langdsung btapi tidak berbekas maksudnya apa yamng kita berikan tersebuy kiat tidak berharap apap apa bahkan kepada orang yang memmemuishi kita. semangvkin banyak orrang mengatakan kita yangtidak baik semangkin diam kita dan semangkin tidak membalkasnya inilah yang terv=bauk bagim kta , contoh ada orang tadi malam bermusuhan hebat dengan kita samapi kita dikatakan orang yang tidak punya apap namun kita diam saja, besok pagi atau beberapa hari setelah kejadian tersebut dia datang kerumah kita meminytta apa yang dia tidak ada padahal mta ada bahkan berlebihan bagiaman tingkah laku kita pakah kita tolinhg atau kita nasehati duilu atau nbahkan kita balas juga dengan akta kata kenapa kemaren kamu memncaci saya. orang yang tingkat ketiga ini dia tidak akan melihat itu dia tetap membantu iorangvtersebut dengan iklas. apakah kita biusa tanyakan kepada hati nurani kita masing masing. ini memang sulit kita mmelkukany sebab ini adalah tingkat yang paling tinggi di insan kamil manusia yang senmpurna. mungkin bercarai cari orangnya. masak kita yang sduah dihina dicaci di bagaiman kan dia meminta tolong kepoada kita mustahil tapi orang yang sudah samapi ketingjkat jketiga inbi tetap akan menolong mereka semua. inilah kuncinya yang paling tinggi sebab ini lah buah ibadah yang tidak ada nialinya disis manusia tapi niali yang tesemnbunyi dissi allah sanagt kaut sekali sebab kalau kita bicarakan dengan oerasaan tentu tidak akan buias kita mnykasikan orang yang sesabar itu. jika meminta saja atau memberiak apa yang ada dasrikita itu soal biasa tapi memberikan kepada orang yang utuh adan orang itu lawan kaita ini sangat luar biasa. dan orang yang berada ditinbgkat yang ketiga ini juag danagt membatu orang lain dengan tiba tiba tidak mengharapakan baklasan dan tagihan sebuah contoh kenapa zakat tersebut tidak bolehy atau sangat dianjurakan yang m,eberiakan adalah amil atau utusan dalamislam menkutirkan jiak orang tersebut memberikan jangan jangan besok dis lew2at di rumahnya dia sednga berkrja oranmg yang diberiakna tadi lewat janagn ajanga ada perasaan yang memberiakn zakat tadi mengatakla kiok dia bisa lewat saja tidak membatu saya padahal saya memberiak uang untuk belanja kepapasar, begitu kehatiu hatiannya islam. orang yang sudah tingaktan ketiga ini lebih dari itu sebab jangan kan memberi orang yang memarahinya saja bisa dia meniolongnya seperti nabi muhammad yangsering dilemaboar dengan tahi sakit orang tersebut dia yang pertama melihat disinilah nabi kta sudah samapi ketingkat byang ketiga ini. banyak contoh contoh yang lainnya.

dapat kita ambil kesimpulannya.

1. mabusia yang sempourna atau insan kamil ini adalah manusia yang sehat badan sehat akal sehat pekerjaan dan sempourna khalaknya dala artiuan orang yang bertaqwa

2. tingkatan oertanma otramng yang insan kamil ini adalah orang yang bisa memmpercayai allah apapun dia perbuat dengan allah dia tidaka akabn erubah aqidahnya tepa dia berada dalam agama islam

3. tingkatan pertengahana adalah orang yangselalu memberiakn ilmu yang telah dia dapatkan tanpa melihat imbalan atau balasan dari orang tersebut dia memberika dengan iklas dan kejujuran. selalu bernmmafaat untuk orang lain

4. tingkat yang paling tingg setelah dia memberiakn apa yang dia minta oleh seseorang jangan kan umtuuk orang lain lawan sendiri dia tidak ada perhitunga jika dia bisa membatu poasti dia bantu. dan yang terakhir memang sulitmenjadi manusia yang insna kamil sebab tidak banyak didunia ini para sahabat nabi dan orang keramat atau orang yag dikehendakioleh allah yang samapi tingakt byang ketiga ini yaitu insan kamil yang sempourna .semoga kita bisa menjadi insan kamil yangsempurna aamiin