Belajar dari Bilik Luka Sebuah Perjalanan Memaknai Kesakitan
Bila sedang terluka (baca: sakit) seseorang barulah ingat bahwa betapa mahalnya sebuah arti “sehat”. Kondisi inilah sering saya rasakan. Rasa sakit yang berkepanjangan memang dapat membuat seseorang merefleksi. Betapa mahalnya kesehatan bagi setiap insan. Secara umum, sakit merupakan ‘luka’ secara fisik. Namun, tidak demikian dengan adanya ‘luka’ secara batin. Setiap insan pasti mengalaminya. Seperti halnya arti ‘luka’ yang menjadi catatan refleksi saya ini. Semoga tulisan ini menjadi sebuah ‘terapi penyembuhan’ bagi diri. Selamat menikmati.
***
Dalam perjalanan hidup, luka bukanlah sekadar goresan di permukaan, melainkan pelajaran berharga yang membentuk siapa diri kita. Adakalanya kita merasa tak berdaya, terjebak dalam bilik luka yang menganga, membiarkan rasa sakit menusuk lebih tajam dari seribu jarum. Namun, dari setiap luka yang kita alami, ada hikmah yang bisa kita petik.
Ketika luka mengajarkan kehati-hatian
Terkadang, kita terluka karena kelengahan sendiri. Kita begitu percaya diri melangkah hingga lupa bahwa dunia ini penuh duri. Saat itulah kita tersadar bahwa setiap langkah harus dipijak dengan hati-hati, bahwa kesalahan bukan untuk disesali, tetapi untuk diperbaiki.
Dari rasa sakit menuju kekuatan
Tak bisa dimungkiri, rasa sakit itu nyata. Ia menggerogoti perasaan, membuat kita merasa hancur dan kehilangan arah. Namun, bukankah dari rasa sakit itu kita belajar untuk bertahan? Seperti luka yang perlahan sembuh, hati dan jiwa pun memiliki kemampuan luar biasa untuk bangkit dan pulih.
Menjadikan luka sebagai titik awal
Setiap luka, sekecil apa pun, membawa pelajaran yang bisa menjadi titik awal perubahan. Bukan sekadar mengingat luka, tetapi menjadikannya sebagai pijakan untuk lebih kuat. Karena sejatinya, bilik luka yang menganga bukan untuk terus diratapi, tetapi untuk diobati hingga kita tak lagi mati rasa.
Maka, saat luka datang menghampiri, jangan takut. Biarkan ia menjadi guru terbaik yang mengajarkan arti kehidupan. Karena di balik setiap bilik luka, ada kekuatan yang menunggu untuk ditemukan.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar