AKU, DARI HARI KE HARI
Siapa diriku? Melihat wajah sendiri seperti melihat jejak-jejak perjalanan seorang pengelana sekaligus pendekar kesunyian. Pengelana yang memerlukan banyak bekal untuk meneruskan perjalanan. Ia memang pengelana yang telah diberi banyak hal. Kesempatan untuk menatap fatamorgana yang tak kunjung menjadi oase. Melihat pelangi yang indah menawan ( meskipun tanpa 7 bidadari). Menikmati semilir angin, gunung, lumpur sawah, sepoi-sepoi angin nan lembut. Karena angin telah bersahabat lama dengan sang pengelana.
Suatu saat berhenti untuk menatap wajah pada air yang tenang. Di sebuah kolam kecil berair jernih. Tampak di situ wajah yang terlalu lugu dan polos. Janggut yang tak rapi. Helai-helai rambut itu telah memutih.
Kuraba bola mata. Benda ini telah menunaikan tugasnya dengan baik. Melahap banyak buku. Masa kanak-kanak dulu, sering digunakan untuk membaca buku, mulai dari yang picisan sampai yang bagus. Buku novel, roman sejarah, cerita detektif, dan biografi orang- orang hebat. Buku ringan seperti karya Hilman Hadiwijaya, sampai yang sedikit susah karya Iwan Simatupang dan Hemingway. Sering dibarengi dengan mengelus jidat. Hadeuh, ini memang sebuah romantisme yang indah.
Kuraba mulutku, yang sudah banyak berucap. Dengannya banyak khilaf dan kesalahan. Mengucap sesuatu yang tajam bagai sembilu, yang mengiris perasaan teman. Mengucap sesuatu yang tidak sama dengan nuraninya. Mulut yang sering mendahului otak ini.Mulut yang lebih kecil dari hasrat.Selalu ingin mengungkap seribu kata, tapi berhenti di tenggorokan. Mulut yang pernah digunakan untuk berteriak keras-keras,"Kamu pecundang!!!"
Kini, wajah si kelana itu kembali muncul dengan senyum harapan. Hendak pergi ke negeri yang jauh. Kembali beranjak dengan apa yang tersisa. Mengangkat wajahnya. Bangkit dengan tongkat semangat. Apakah akan sampai ke negeri tujuan? Hanya Tuhan yang tahu.
Purbalingga, 9-9-2017
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Nice writing,,
trmksh
Wusss bagusnya
mtr nwn
Bagus bapak
mtr nwn
Good job ....
Trmksh
Trmksh
Maaf terkirim 2 x, PD saatnya akan sy hps 1
terimakasih tmn, mdh2n media guru ini mjd komunitas mempererat silaturahmi n persahabatan, ... 1 huruf dari kalian, pasti sangat berharga bagiku!
Siip lanjut
Trmksh
Bagus p yudhi
Trmksh
Trmksh
Bagus p yudhi
trmksh
Bagus p yudhi