ORANG BERUNTUNG(Catatan Orang Sehat)Sehabis Subuh orang-orang mulai berdatangan ke GOR. Mereka semua pengin sehat. Caranya olah raga sampai berkeringat. Mereka menghirup udara segar sambil menikmati aneka pandangan. Tubuh memanas, keringatpun bercucuran. Itu yang diharapkan, karena keringat itu sisa-sisa yang harus dibuang. Orang berupaya dengan bermacam cara untuk memiliki tubuh ideal. Tubuh idela itu tidak ada lemak berlipat-lipat di bawah perut, atau di mana saja. Mereka yang punya duit dapat menggunakan cara sedot lemak untuk menjaga tubuh. Bagi yang duitnya hanya untuk sedot es teh yah, cukup lari-lari saja. Lari pagi yang rutin dapat menjadi solusi. Solusi tidak harus mahal. Lari pagi salah satunya. Apalagi ini jenis olah raga yang egaliter dan merakyat. Keduanya sama-sama teknik membuang lemak. Pagi yang seru. Di lapangan parkir sebelah barat sedang berlangsung senam kebugaran. Dag dig dug ser tabuhannya enak didengar. Diikuti gerak ke kanan, ke kiri, ke depan, ke belakang, dan ke samping. Pesertanya hampir seluruhnya perempuan. Maklum semua yang hadir sebagiannya orang sibuk. Mereka disamping sibuk juga banyak duit. Terbukti dari tubuh-tubuh mereka yang gemuk, dan menonjol segala macam. Bagi suami yang ngantar isteri itu kesempatan yang bagus. Sebab banyak wanita yang lebih cantik dari isterinya. Sepagi itu saja, sebagiannya ada yang dandan loh. Cantik, pakai lipstik branded. Konon, penampilan terbaik sekarang menjadi hajat semua orang. Semakin sempurna semakin sukses. Buktinya bahwa orang cantik, sehat dengan tubuh ideal pasti banyak penggemarnya. Ini sesuatu yang manusiawi. Orang cantik, sehat dengan tubuh ideal menunjang karirnya. Ini sudah dikenal sejak zaman Cleopatra. Orang sehat dapat berkomunikasi secara maksimal, energik, dan komunikatif. Orang sehat (apalagi ditambah cantik) dapat menarik lawan bicara, seperti magnet menarik serbuk besi. Tubuh sehat dan ideal berpengaruh pada banyak hal. Tinggal memilih saja. Bagi pedagang, tubuh yang sehat dapat mendatangkan pelanggan yang banyak. Buktinya, pedagang martabak yang sakit-sakitan telah ditinggalkan pelanggannya. Orang membeli melihat dagangan yang dijual maupun yang menjual. Penjual yang sakit-sakitan tentu tidak menarik. Bagi seorang guru, tubuh yang sehat mutlak perlu untuk melaksanakan tupoksinya mengajar dan mendidik. Orang mengajar di kelas perlu energi dan kesehatan yang prima.Orang datang ke GOR sebagian besar untuk olah raga dengan prinsip 3M, yakni murah, meriah, dan menyenangkan. Murah, karena tidak keluar banyak ongkos. Paling untuk jajan setelah puas lari pagi mengelilingi GOR. Meriah, karena di tempat ini -- pada hari libur -- pasti ada berbagai macam kegiatan yang meriah. Senam pagi, bermain sepatu roda, pentas seni, pertunjukan sulap, dan lain-lain. Situasinya sangat meriah. Menyenangkan, lari-lari atau jalan-jalan ke GOR memperoleh aneka pandangan mata yang menyenangkan. Setelah puas keliling-keliling GOR kemudian duduk di bawah pohon. Pesen soto ayam kampung, atau sarapan rica-rica bebek. Makan bareng dengan teman-teman. Ngobrol. Di tengah obrolan santai itu kita dapat ketawa-ketiwi sepuasnya.GOR dengan banyaki fungsi. Orang pengin sehat banyak ditemukan di sini. Di tempat ini ada juga orang lapar, orang senang, dan orang beruntung. Mereka jualan aneka panganan, barang dan jasa. Mereka dapat mengais rezeki sambil bersenang-senang. Ini namanya orang beruntung. Badan sehat, hati senang, perut kenyang, uang datang, dan kejenuhan hilang. Kota Perwira: Ahad, 22-10-2017 Dari: Orang Beruntung