Ketersediaan internet menjadi kebutuhan primer saat ini. Betapa tidak, internet merupakan sarana utama dalam pembelajaran online siswa/mahasiswa. Internet juga sebagai media komunikasi pekerjaan bagi para pekerja. Keharusan akan ketersediaannya menjadi perbincangan setiap saat. Baik tua, muda maupun anak-anak. Tak terkecuali ibu rumah tangga.

Perbincangan yang sering didengar adalah, "kuota habis", "boros kuota", "pengeluaran jadi lebih banyak" dan sebagainya. Namun, semua itu bisa dicari solusi dan diterapkan. Berikut strategi agar proses belajar siswa menjadi lancar dan orang tuapun tidak mengeluh untuk memenuhi kuota internet bagi anaknya

1. Ubahlah fitur maps menjadi mode offline

Jika kamu berada dalam perjalanan dan membutuhkan peta sebagai petunjuk jalan maka maps bisa diaktifkan. Namun, jika kamu tidak sedang dalam perjalanan sebaiknya matikan saja.

2. Batasi background Apps

Pembaharuan smartphone yang sering muncul di layar, sebaiknya dibatasi. Kamu tidak perlu selalu update.

3. Pembatasan penggunaan data

a. Aktifkan kuota internet jika akan belajar.

b. Matikan koneksi internet jika belajar online telah selesai dilakukan.

c. Aktifkan notifikasi peringatan penggunaan internet yang melebihi limit.

4. Bacalah buku-buku paket atau latihan soal (LKS) yang dimiliki

Belajar tidak harus google searching tapi kamu dapat membaca buku pelajaran, mengerjakan LKS ataaupun buku cerita.

5. Membuat gambar cerita

Setelah membaca buku pelajaran atau buku cerita, kamu dapat melanjutkannya dengan menyimpulkan isi bacaan ke dalam gambar cerita.

6. Menyaksikan tayangan televisi pendidikan

Mintalah pendapat orang tuamu, tayangan mana yang baik untuk ditonton setelah belajar online selesai. Tentunya menyaksikan tayangan televisi membuatmu lebih luas pengetahuan. Banyak hal yang bisa kamu lihat secara nyata di televisi

7. Tidak memakai android untuk bermain game

Bagaimana?? Mudahkan bukan cara menghemat kuota!!

Selamat mencoba

Tetap semangat

Dan ingat 4 M