'Gerga' Si Asam Manis dari Lebong
Jeruk Rimau Gerga Lebong merupakan salah satu komoditas potensial Desa Rimbo Pengadang Kecamatan Rimbo Pengadang Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu. Dengan warna yang kuning dan rasanya yang manis bercampur sedikit asam, sangat segar dikonsumsi langsung atau dijadikan sebagai minuman. Buahnya yang besar menjadikan jeruk ini sangat menarik perhatian banyak orang yang melihatnya. Apalagi yang baru pertama kali melihatnya, pasti akan langsung kagum dan tertarik. Jenis jeruk keprok ini konon awalnya hanya dijadikan buah pengisi parsel. Namun karena banyaknya permintaan maka semakin banyak pula orang menanam jeruk ini, khususnya masyarakat Kabupaten Lebong. Karenanya banyak yang menyebut jeruk ini dengan nama jeruk Lebong.
Jeruk keprok Rimau Gerga Lebong menurut sejarahnya berasal dari Israel, lewat Thailand, ditanam di Kabupaten Karo Sumut, dan kemudian dibawa dan ditanam oleh Bp. Gerga di Lebong Bengkulu . Sekarang ini jeruk Gerga ini dijadikan salah satu komoditi andalan masyarakat kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu .Tidak lengkap rasanya kalau berkunjung ke daerah tersebut tanpa membawa oleh-oleh buah yang satu ini.
Seiring perkembangan teknologi informasi dan juga transportasi, sekarang jeruk Gerga sudah merambah pasar di berbagai daerah di Provinsi Bengkulu. Bahkan sudah sampai ke luar pulau Sumatera. Memang jeruk Gerga belum setenar jeruk Berastagi atau jeruk Manalagi. Namun jika melihat perkembangan saat ini, diyakini si Gerga Lebong ini akan mampu menembus pasar nasional lebih luas lagi. Apalagi dengan kualitas jeruk yang bagus, berkulit tebal dan tidak mudah busuk. Selain itu harga yang murah berkisar antara 10 sampai 15 ribuan per kilogram juga sangat menjamin jeruk ini makin diminati.
--
Kepahiang, 10 Juni 2020
#harike-45#
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
mantul
jeruk berastagi rasanya gimana nih..jd pingin nyoba
Mantap Ibu, semoga sukses selalu. Aamiin