Tantangan Hari Ke 24

#TantanganGurusiana

Tamu dari Jogja

Adzan maghrib baru saja berkumandang sekitar 5 menit yang lalu, tiba-tiba aku mendengar suara mobil berhenti di depan rumah. Sepertinya ada tamu, Lalu perlahan aku membuka pintu depan. Kemudian pintu mobil terbuka dan keluarlah seorang gadis berkacamata. “mama…”Dialah anak sulungku, baru saja tiba dari Jogja. “Hai kak..Alhamdulillah sudah sampai.” “Alhamdulillah..lancar semua, ma.” Setelah membayar sejumlah uang kepada supir taksi, akupun mempersilahkan gadis ku masuk. Tapi sebelumnya aku bersihkan dulu koper, tas punggung dan tas selempangnya dengan alcohol, lalu gadis ku langsung aku suruh mandi. Pakaiannya aku pisahkan sendiri tempatnya. Gadis ku hanya menurut saja yang aku perintahkan, mungkin menurut dia agak ‘lebay’. Tapi toh mencegah lebih baik, ya khan?. Selesai mandi kami berbincang ringan mengenai perjalanannya, suasana di bandara dan siapa saja temannya yang bareng pulang dengannya. Gadisku juga menanyakan apakah aku punya stok masker dan hand sanitizer. Aku jawab tidak, karena kedua barang tersebut sudah lama menghilang semenjak virus corona menebarkan pesonanya. Aku menanyakan bagaimana di bandara, menurut gadis ku, pemeriksaan di bandara tidak terlalu ketat. Hanya sekali saja di bandara Adi Sucipto diperiksa, di Jakarta tidak ada pemeriksaan, begitu katanya. Selesai berbincang kami pun makan malam bersama dengan menu sederhana yang aku masak dengan sepenuh kasih dan sayangku untuk tamu istimewa ku.

@18Maret2020